Sukses

Video Call dengan Wapres AS, Menkes Minta Lagi 10 Juta Dosis Vaksin Covid-19

Menkes sempat minta izin meninggalkan rapat dengan Komisi IX DPR untuk melakukan video conference dengan Kamala Harris.

Liputan6.com, Jakarta Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyatakan dirinya telah meminta langsung tambahan 10 juta vaksin Covid-19 kepada Wakil Presiden Amerika Serikat Kamala Harris.

Hal itu disampaikan Menkes dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi IX DPR di mana dia sempat minta izin meninggalkan rapat untuk melakukan video conference dengan Kamala Harris.

"Jadi pada kesempatan kali ini, kebetulan Beliau mengundang dan saya mengucapkan terima kasih dan meminta 10 juta (dosis). Siapa tahu kan nanti dikasih," kata Budi di Kompleks Parlemen Senayan, Rabu (25/8/2021).

Menkes menyebut AS sempat tidak mau memberi hibah vaksin Covid-19 untuk Indonesia, namun Kemenkes melobi dan akhirnya diberikan Moderna secara gratis.

"AS itu sebelumnya tidak mau menyumbang, tapi kita berhasil lobi dan kemarin mereka mengirim (vaksin) Moderna 3 juta tapi dengan syarat harus diproses dalam dua hari," katanya.

Indonesia berhasil memperoleh vaksin buatan produsen farmasi AS, yakni Moderna dan Pfizer, lanjut Budi, usai Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) memberikan izin penggunaan darurat (EUA) di Indonesia.

"Jadi saya terima kasih sama Bu Penny (BPOM) kita proses sehari. Jadi mereka agak impressed dan mereka kirim lagi 5 juta, kita cepat juga urus, dan kemarin baru dikasih sekitar 4,8 juta Pfizer, dan itu gratis," tandasnya.

 

2 dari 2 halaman

Moderna dan Pfizer

Sebelumnya, Menkes Budi Gunadi Sadikin menyampaikan terima kasih kepada Amerika Serikat (AS) atas bantuan vaksin Pfizer dan Moderna. Moderna kini menjadi primadona di Indonesia, bahkan ada pejabat memakainya untuk suntikan dosis ketiga, padahal itu jatah tenaga kesehatan.

Vaksin Pfizer digunakan oleh Presiden AS Joe Biden, Raja Salman dari Arab Saudi, hingga Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga. Sementara, Wakil Presiden AS Kamala Harris memakai Moderna.

"Saya ingin secara pribadi dan atas nama pemerintah Indonesia untuk berterima kasih kepada pemerintah AS untuk vaksin-vaksin Covid-19 yang negara Anda bagikan kepada kami melalui fasilitas COVAC," ujar Menkes Budi Sadikin secara virtual kepada Wakil Presiden AS Kamala Harris dalam peresmian CDC cabang Asia Tenggara, Rabu (25/8/2021).