Sukses

Jokowi: Ada Tren Perbaikan, BOR Nasional RS Covid-19 Rata-Rata 27 Persen

Jokowi menyampaikan adanya tren perbaikan penanganan Covid-19 di Indonesia, salah satunya ditandai dengan menurunnya BOR rumah sakit.

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyatakan, penanganan Covid-19 di Indonesia terus menunjukkan tren perbaikan. Indikasi itu salah satunya ditunjukkan dengan menurunnya tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di rumah sakit rujukan Covid-19.

"Tingkat positive rate terus menurun dalam 7 hari terakhir, tingkat keterisian RS untuk kasus Covid semakin membaik, rata-rata BOR nasional sudah berada di sekitar 27 persen," kata Jokowi dalam konferensi pers, Senin (30/8/2021).

Sementara itu, Jokowi kembali memperpanjang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 2-4 di Jawa Bali mulai 31 Agustus sampai 6 September 2021.

Adapun Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Banten (Jabodetabek) tetap berada di wilayah PPKM level 3.

Jokowi juga menyampaikan bahwa daerah yang turun ke PPKM level 3 mulai 31 Agustus 2021 bertambah. Sejumlah daerah itu antara lain, Malang Raya dan Solo Raya.

"Pemerintah memutuskan mulai tanggal 31 Agustus hingga 6 September 2001 sebagai berikut, untuk wilayah Jawa-Bali dapat penambahan wilayah aglomerasi yang masuk ke level 3 yakni Malang Raya dan Solo Raya," papar dia.

2 dari 2 halaman

Semarang Raya Turun Jadi PPKM Level 2

Sedangkan untuk wilayah di Semarang Raya turun dari level 3 ke level 2 mulai 31 Agustus 2021.

"Sehingga secara keseluruhan di Jawa-Bali ada perkembangan cukup baik," ucap Jokowi.