Liputan6.com, Jakarta Ketua Tim Pakar Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, pemerintah terus berupaya untuk menekan kasus Corona di Indonesia.
Meski kasus menurun, dia mengingatkan semua virus, memiliki sifat alami untuk mengalami perubahan terus-menerus. Virus akan terus bermutasi selama masih ada di tengah masyarakat, baik pada skala lokal maupun global.
"Dalam hal ini, pemerintah melalui berbagai kebijakan menyeluruh, senantiasa berusaha menekan angka kasus. Semakin rendah penularan yang terjadi, semakin kecil pula kemungkinan virus mengalami perubahan menjadi varian baru," kata Wiku dalam keterangannya, Sabtu (11/09/2021).
Advertisement
Wilayah geografis Indonesia yang luas dalam profil kepulauan, menuntut strategi pengendalian yang disertai kolaborasi dan sinergi kuat dari berbagai pihak. Dengan partisipasi tiap individu, dampak pandemi akan lebih terkendali.
Dalam masa kedaruratan ini, Wiku mengajak masyarakat untuk menanggapi dinamika seperti ini dengan cermat. "Yaitu dengan meningkatkan kewaspadaan, tanpa terlalu takut berlebihan, serta melakukan pembelajaran dan perbaikan tiada henti," jelas dia.
Â
Pemerintah berencana menjadikan sertifikat vaksin Covid-19 sebagai syarat bagi pelaku perjalanan. Juru bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Wiku Bakti Bawono Adisasmito mengatakan rencana tersebut masih sebatas wacana.
Sejalan
Dilihat dari jumlah kasus positif, wilayah Jawa Bali menyumbang 67,76% dari total kasus nasional. Menyusul pada urutan berikutnya adalah Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara dan Maluku-Papua di urutan terakhir dalam hal jumlah kasus positif.
"Artinya, persentase kasus positif sejalan dengan persentase kasus meninggal pada pulau-pulau di ndonesia," kata Wiku.
Advertisement