Liputan6.com, Jakarta Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan memprediksi pandemi Covid-19 di Indonesia berubah jadi endemi pada Januari 2022. Namun, kata dia, hal ini bisa terjadi apabila tak ada lonjakan kasus Covid-19 di libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
"Kalau kita bisa melampaui Nataru ini dengan baik pada Januari, saya pikir sudah masuk pada endemi," kata Luhut dalam konferensi pers di Youtube Sekretariat Presiden, Senin (18/10/2021).
Terlebih, dia mengatakan bahwa pemerintah sedang melakukan penjajakan beberapa alternatif obat Covid-19. Luhut dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin sedang berada di Amerika Serikat untuk melakukan pertemuan dengan Merck mengenai obat Molnupiravir.
Advertisement
Selain Molnupiravir dari Merck, Luhut menyebut saat ini terdapat obat Proxalutamide yang sedang dalam tahap uji klinis ketiga di Indonesia dan sedang berproses di Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Alternatif obat lain yakni, AT-527 yang dikembangkan oleh Roche and Athea.
"Ketiga obat tersebut menunjukkan potensi untuk menjadi obat Covid-19," ucapnya.
Menurut dia, Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah meminta para menterinya untuk melakukan mitigasi apabila terjadi gelombang ketiga akibat Libur Natal dan Tahun Baru. Lonjakan kasus bisa terjadi jika mobilitas masyarakat tinggi dan efek imunitas pasca vaksinasi menurun.
"Oleh karena itu kami akan melakukan beberapa kali rapat untuk persiapan itu. Terutama, mendorong penggunaan Peduli Lindungi," ujar Luhut.
Â
** #IngatPesanIbuÂ
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
#sudahdivaksintetap3m #vaksinmelindungikitasemua
Masyarakat Sudah Lelah
Luhut menyadari bahwa banyak masyarakat yang sudah lelah berhadapan dengan pandemi Covid-19.
Namun, Luhut meyakini Indonesia akan segera bisa keluar dari pandemi virus corona.
"Melihat berbagai perkembangan yang ada dan dengan kepemimpinan Presiden Jokowi, saya yakin kita akan mampu segera mengatasi dan keluar dari Pandemi Covid-19 sebagai bangsa dan negara yang lebih kuat," jelas Luhut.
Advertisement