5 Ular Sanca dan Kobra di Loker Lapangan Bulutangkis Gegerkan Warga Ciracas

Pameran Reptil — Pengunjung memegang ular yang dipamerkan dalam Exotique Pet Expo di Senayan Park, Jakarta, Kamis (28/10/2021). Pameran bagi pecinta reptil ini digelar dari tanggal 27 hingga 31 oktober 2021 mendatang. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta Lima ular ditemukan di loker lapangan bulutangkis RT 11/07 Ciracas, Jakarta Timur. Kelima ular itu terdiri dari empat ular sanca dan satu kobra.

Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur kemudian mengevakuasi kelima ular tersebut.

Kepala Pleton Damkar Kelompok B Sektor 8 Ciracas, Enjat Sudrajat, menjelaskan kelima ular itu ditemukan pukul 21.10 WIB, Kamis 11 November 2021.

"Ditemukan di loker tempat penyimpanan alat-alat olahraga bulutangkis. Empat ular sanca dan satu kobra ini masih anakan semua," kata Enjat Sudrajat seperti dilansir Antara, di Jakarta, Jumat (12/11/2021).

Enjat menambahkan, pihaknya mengerahkan empat personel untuk mengevakuasi ular dari permukiman warga tersebut.

Seorang remaja di Thailand terpaksa dilarikan ke rumah sakit karena mendapat luka di bagian penisnya. Seekor ular piton menggigit penisnya tersebut ketika ia sedang buang air di toilet rumah.

2 dari 3 halaman

Panjang Ular

Enjat mengatakan, dalam waktu kurang dari 15 menit empat ular sanca dengan panjang sekitar 60 sentimeter dan satu ular kobra sepanjang 80 sentimeter berhasil dievakuasi.

"Untuk evakuasi tidak ada kendala. Lima ular ini bukan berkembang biak di loker, jadi menetas di tempat lain lalu masuk ke loker. Memang sekarang ini waktu menetasnya ular," ujar Enjat.

3 dari 3 halaman

Diserahkan ke Pecinta Reptil

Enjat menuturkan, kelima ular tersebut sementara dibawa ke kantor Sudin Gulkarmat Jakarta Timur Sektor Kecamatan Ciracas, sebelum nantinya diserahkan ke komunitas pecinta reptil.

"Rencananya akan diserahkan ke komunitas. Biasanya mereka lebih senang kalau ularnya masih kecil karena lebih mudah dirawat. Kalau yang gede biasanya dibawa lalu dilepas di habitat," kata Enjat.