Sukses

BNPT : Farid Ahmad Okbah Jadi Koordinator Jamaah Islamiyah untuk Al-Qaeda Saat di Afghanistan

Badan Nasional Penanggulangan Teroisme (BNPT) mengungkap Farid Ahmad Okbah (FAO) merupakan koordinator kelompok teroris Jamaah Islamiyah (JI) dengan Al-Qaeda ketika berada di Afghanistan.

Liputan6.com, Jakarta - Badan Nasional Penanggulangan Teroisme (BNPT) mengungkap Farid Ahmad Okbah (FAO) merupakan koordinator kelompok teroris Jamaah Islamiyah (JI) dengan Al-Qaeda ketika berada di Afghanistan.

"FAO ke Afganistan tidak dalam rangka pendidikan dan latihan, JI berafiliasi dengan Al-Qaeda di Afghanistan. Semacam afiliator atau koordinator JI untuk Al Qaeda di Afghanistan," kata Direktur Pencegahan BNPT RI, Brigjen Ahmad Nurwakhid saat dihubungi, Rabu (17/11/2021).

Ia menyebut, Farid Ahmad Okbah salah satu aktor intelektual atau mentor dari jaringan teroris JI.

"Yang bersangkutan itu salah satu aktor intelektual atau mentornya JI, yang bersangkutan juga mendidik dan melatih para ustad kelompok kanan," sebutnya.

Selain itu, Farid Ahmad Okbah juga sebagai pelatih sejumlah kader ustaz yang menyebarkan visi dan misi JI. Hal ini dilakukan sejak tahun 1992 lalu.

"Farid Okbah di tahun 1992 ditunjuk sebagai ustaz yang diunjuk mentraining sejumlah kader ustaz-ustaz yang menyebarkan visi dan misi JI, dengan mendalaman kitab wahabi, fiqh jihad, yang kemudian di kembangkan kepada kader-kader pesantren JI dan anggota-anggota JI di daerah-daerah dengan mengadakan dauroh-dauroh," tutupnya.

Nurwakhid mengatakan, Ketua Umum Partai Dakwah Rakyat Indonesia (PDRI) Farid Ahmad Okbah (FAO) yang ditangkap oleh Densus 88 antiteror di kediamannya usai salat subuh di Pondok Melati, Bekasi, pada Selasa (16/11/2021) kemarin.

 

2 dari 3 halaman

Penangkapan 3 Terduga Teroris

Detasmen Khusus (Densus) 88 antiteror menangkap tiga terduga terorisme pada Selasa (16/11) di wilayah Bekasi, Jawa Barat. Ketiganya itu yakni bernama Farid Ahmad Okbah (FAO), Anung Al-Hamat (AA) dan Ahmad Zain An-Najah (AZ).

"Penangkapan tersangka tindak pidana terorisme dilakukan terhadap saudara AZ, AA dan FAO," kata Kabagpenum Div Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan kepada wartawan, Selasa (16/11/2021).

Ia menjelaskan, ketiganya ditangkap di lokasi dan waktu yang berbeda-beda. Densus lebih dulu melakukan penangkapan terhadap Ahmad Zain di Jalan Merbabu Raya di Perumahan Pondok Melati, sekira pukul 04.39 Wib.

"FAO di Jalan Yantera 1, Nomer 1, Bulog 1, RT 01, RW 01, Kelurahan Jatimelati, Kecamatan Pondok Melati, Bekasi, Jawa Barat, sekira pukul 04.43 Wib," ujarnya.

Selanjutnya, Densus menangkap Anang di Jalan Raya Legok Blok Masjid, RT. 02, RW. 03, Jatimelati, Pondok Melati, Kota Bekasi. Ia ditangkap sekitar pukul 05.49 Wib.

"Keterlibatan, anggota Pengawas Perisai Nusantara Esa tahun 2017. Pengurus Atas sebagai Pengawas kelompok Jamaah Islamiyah," tutupnya.

Reporter: Nur Habibie

Sumber: Merdeka

3 dari 3 halaman

Penangkapan Terduga Teroris dan Waspada Euforia Kemenangan Taliban