Prajurit TNI Korban Serangan KKB di Koramil Suru-Suru Papua Dievakuasi ke Sentani - News Liputan6.com

Pasukan TNI diserang KKB saat patroli di Distrik Kenyam, Nuda, Papua — Pasukan TNI diserang KKB saat patroli di Distrik Kenyam, Nuda, Papua, Kamis (26/11/2020). Tiga prajurit yang terluka dievakuasi menggunakan helikopter. (Dok Puspen TNI)

Liputan6.com, Jakarta - Dua prajurit TNI yang menjadi korban penyerangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Koramil Suru-Suru dievakuasi dari Dekai, ibu kota Kabupaten Yahukimo ke Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Minggu (21/11/2021).

Insiden penyerangan tersebut menyebabkan satu prajurit TNI bernama Sertu Ari Baskoro gugur akibat luka tembak. Sementara Danramil Suru-Suru Kapten Inf Arviandi terluka.

BACA JUGA: Danau Sentani, Jejak Wisata Papua yang Tersembunyi

BACA JUGA: Perluas Jangkauan Wilayah Terpencil di Papua, Perusahaan Penerbangan Perintis Siapkan Grand Caravan EX

BACA JUGA: Di Hadapan Kaesang, Yohannis Manansang Berencana Bangun RS Internasional di Sentani

Advertisement

"Evakuasi dilakukan dengan pesawat milik Semuwa Air," kata Dandim 1715 Yahukimo Letkol Inf Cristian Irreuw, dikutip dari Antara, Minggu.

Setelah tiba di Bandara Sentani, Papua, jenazah Sertu Ari Baskoro akan diterbangkan ke Surabaya, Jawa Timur untuk selanjutnya dibawa ke kampung halamannya di Kendal, Jawa Tengah.

Sementara itu, Kapten Inf Arviandi akan dirawat di RST Marthen Indey Jayapura.

Kapolda Papua dan Pangdam XVII Cendrawasih memberikan motivasi pada satgas yang berjaga dan menyatakan akan melakukan penegakan hukum pada KKB

2 dari 2 halaman

Kedua Korban Anggota Kodam Iskandar Muda Banda Aceh

Dandim menjelaskan bahwa kedua korban merupakan anggota dari Kodam Iskandar Muda Banda Aceh.

Ia belum bisa memastikan apakah kedua korban ditembak di Koramil Suru-Suru atau saat sedang berada di luar.

"Saya masih menunggu laporan tertulisnya secara lengkap," kata Letkol Irreuw.

Naik Mesin Pemanen Modern, Presiden Prabowo Tinjau Progres Pertanian di Merauke

Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Jenderal Agus Subiyanto saat meresmikan pembentukan Batalyon Penyangga Daerah Rawan (Yon PDR) di Lapangan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Rabu (2/10/2024). (merdeka.com/Arie Basuki)

Advertisement

Advertisement

Nafiysul Qodar
Author