Liputan6.com, Jakarta Tim Seleksi (Timsel) Calon Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) menggelar sosialisasi tes psikologi lanjutan (dinamika kelompok) kepada seluruh bakal calon anggota KPU dan Bawaslu yang dinyatakan lulus seleksi tahap II. Sebagaimana telah dijadwalkan, tes psikologi yang ditujukan kepada 48 calon anggota tersebut dilaksanakan pada tanggal 9 hingga 11 Desember 2021 di Hotel Grand Mercure Kemayoran, Jakarta Pusat.
“Pada tanggal sembilan mulai dari pagi hari akan dilakukan tes psikologi lanjutan atau dinamika kelompok atau asesmen psikologi oleh satu lembaga, lembaga profesional,” kata Ketua Timsel Juri Ardiantoro saat membuka forum sosialisasi yang digelar secara daring tersebut, Selasa (7/12/2021).
Baca Juga
Advertisement
Lembaga profesional yang ditunjuk sebagai asesor tersebut yakni ARA Indonesia yang juga turut bergabung dalam forum sosialisasi itu.
“Asesmen dari ARA Indonesia, jadi malam hari ini ARA Indonesia akan memberikan penjelasan singkat apa yang akan dilakukan tanggal 9, 10, dan 11 Desember,” lanjutnya.
Sementara itu, Konsultan dan Praktisi Sumber Daya Manusia (SDM) ARA Indonesia Yanti Munthe menjelaskan, tes psikologi lanjutan merupakan rangkaian dari proses seleksi. Tujuan dari asesmen ini, kata dia, memberikan informasi yang adil dan objektif bagi Timsel untuk membantu membuat keputusan, serta menilai potensi dan kompetensi para bakal calon dengan menggunakan metode Assessment Centre (AC).
“Fokus kami adalah apa yang bisa menjadi effective outcome dari perilaku-perilaku penting untuk sukses dalam penempatan sebagai calon anggota KPU dan Bawaslu. Dan kami akan membuat gambaran tentang potensi alami, karakteristik pribadi, maupun pengetahuan-pengetahuan, pengalaman, dan keterampilan yang ditampilkan selama proses asesmen berlangsung,” beber Yanti.
Di lain pihak, Koordinator Lapangan ARA Indonesia Yosie menambahkan terkait rangkaian kegiatan tersebut. Pada hari pertama, peserta akan melakukan pendaftaran, sosialisasi dan pengarahan, tes potensi dan psikotes, studi kasus, hingga persiapan simulasi.
Pada hari kedua, peserta mengikuti kegiatan presentasi, leaderless group discussion, simulasi pekerjaan, dan pendalaman simulasi. Selanjutnya pada hari ketiga, peserta mengikuti tahap tes wawancara.
(*)