Sukses

'Isu Terompet Sebarkan Penyakit Tak Berdasar dan Rugikan PKL'

Penularan berbagai penyakit tidaklah segampang itu, apalagi hanya gara-gara meniup terompet.

Sebuah pesan yang beredar di BlackBerry Messenger (BBM) membuat pedagang terompet ketar-ketir. Dagangannya terancam tak laku. Sebab, diisukan barang siapa meniup terompet di malam tahun baru 2013, bisa menularkan berbagai penyakit.

Tentu saja, kabar burung itu dibantah  Ketua Umum Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI) Ali Mahsun.
 
"Pesan itu tidak benar isinya, tidak bertanggungjawab, dan melanggar hak konstitusional PKL," kata  Ali Mahsun dalam keterangan persnya di Jakarta, Senin (31/12/2012).

Ali menjelaskan penularan berbagai penyakit tidaklah segampang itu, apalagi hanya gara-gara meniup terompet.

"Sebagai dokter, saya tidak bisa membenarkan isi broadcast tersebut, saya meminta sekaligus mendesak untuk berhenti menyebarkan broadcast tersebut kepada siapapun dan hentikan atau stop broadcast tersebut karena isinya tidak benar, tidak bertanggungjawab dan melanggar hak PKL," tegasnya.

Ia pun meminta kepada masyarakat untuk tidak menyebarluaskan pesan yang isinya belum diyakini kebenarannya.

Sedangkan bagi para PKL penjual terompet, Ali meminta tetap berjualan dan tetap menjaga kebersihan dan higienitas barang dagangannya.

"Kepada PKL terompet, lanjutkan berdagang, buktikan kalian miliki makna dalam berbangsa dan bernegara, jaga Kebersihan dan higienitas. Jajaran APKLI wajib menyebarkannya demi kepentingan PKL terompet dan mencegah keresahan masyarakat. Demikian juga diimbau pada elemen masyarakat lainnya," kata Ali. (Ein)

    Video Terkini