Sukses

Kisah Perjuangan Sinta Aulia, Sembuh dari Tumor Kaki dan Wujudkan Citanya Jadi Polwan

Video Sinta Aulia yang viral pun dilirik oleh Kapolri. Kisah perjuangan Sinta sembuh dan mewujudkan mimpinya pun dimulai....

Liputan6.com, Jakarta Melalui sebuah video, seorang bocah 10 tahun bernama Sinta Aulia Maulidiyah ingin bertemu dengan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo. Sudah lama, Sinta harus berada di rumah lantaran tumor tulang bersarang di kakinya.

Kenapa harus Kapolri? Sebab, Sinta ingin sembuh dan mewujudkan cita-citanya ingin menjadi polisi wanita (polwan).

Videonya yang viral pun dilirik oleh Kapolri. Kisah perjuangan Sinta sembuh dan mewujudkan mimpinya pun dimulai....

Suatu hari, Kapolri menghubungi Sinta. Dia berjanji membantu pengobatan warga Desa Samaran, Kecamatan Pamotan, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah itu.

"Nanti saya kirim dokter ke rumah Mbak Sinta. Setelah itu nanti saat ini juga saya minta untuk dibawa ke Jakarta, pakai pesawat dan helikopter. Nanti terus dibawa ke rumah sakitnya polisi, Rumah Sakit Kramat Jati, ini saya kebetulan sedang berada di Jawa Timur, nanti Mbak Sinta langsung diterima dokter di sana," kata Sigit dalam sebuah video yang merekam tentang video callnya bersama Sinta, seperti dikutip Minggu (20/2/2022).

"Nanti kalau saya sudah sampai Jakarta, saya akan langsung tengok Mbak Sinta. Mbak Sinta bisa ditemenin sama keluarga, Pak Parmin yang tadi menginformasikan ke saya juga boleh temenin. Mudah-mudahan Mbak Sinta bisa cepet baik ya di sana, terus semangat," lanjut dia.

Sabtu 19 Februari kemarin, Sinta telah tiba di RS Polri. 

Rumah Sakit Polri Kramat Jati Jakarta Timur mengerahkan tim dokter spesialis untuk menangani pengobatan bocah pengidap tumor kaki, Sinta Aulia Maulidia, bocah yang viral karena videonya untuk Kapolri.

"Ditangani tim dokter spesialis yang berhubungan dengan sakitnya. Masih menjalani perawatan dan optimalisasi kondisi," kata Kepala RS Polri Kramat Jati Brigjen Pol Asep Hendradiana di Jakarta, seperti dilansir Antara, Minggu (20/2/2022).

Namun, Asep mengaku belum bisa memberi keterangan lebih lanjut terkait penanganan medis yang diberikan kepada Sinta. Namun, dia memastikan tim dokter bekerja semaksimal mungkin merawat Sinta.

"Melaksanakan pemeriksaan penunjang yang perlu untuk tindak lanjut pengobatannya. Tim masih bekerja," ujar Asep.

 

2 dari 3 halaman

Dijenguk Kapolri

Listyo turut berjanji menjenguk Sinta di RS Polri. Hari ini, janji itupun terpenuhi. Sigit beserta istri sekaligus Ketua Umum Bhayangkari Juliati Sigit Prabowo, melihat kondisi Sinta secara langsung kala menjalani perawatan di Rumah Sakit (RS) Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Minggu (20/2/2022).

"Dik Sinta. Sekarang sudah ada Pak Kapolri. Tetep semangat ya. Nanti di kasih obat, di minum ya," kata Listyo saat menjenguk Sinta Aulia di kamar perawatan RS Polri, Kramat Jati.

Listyo menanyakan langsung perawatan yang diberikan oleh RS Polri kepada Sinta. Ia menekankan Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Polri untuk memberikan pengobatan terbaik.

Listyo juga meminta kepada Sinta untuk menyampaikan kebutuhan yang diinginkan dan memberitahukan kondisi kepada tim dokter setiap saat.

"Kalau ada apa-apa bilang sama Pak Dokter. Pak Dokter saya ingin begini, ngomong gitu ya. Ingin makan, sebelah sini kok rasanya tidak enak, gitu nanti disampaikan ke Pak Dokter ya. Nanti Dokternya bisa ambil langkah," tutur Sigit.

3 dari 3 halaman

Syukur Keluarga

Pada kesempatan yang sama, ayah Sinta, Muhlisin mengungkapkan rasa terima kasih kepada Kapolri beserta jajarannya, karena telah peduli terhadap kesembuhan putri tercintanya.

"Saya mewakili. berterima kasih semuanya kepada Pak Kapolri, Pak Listyo Sigit yang sangat peduli sama keluarga saya. Sehingga anak saya bisa berobat disini dengan layak, baik. Dan saya berterima kssih kepada semuanya. Saya matur nuwun sanget atas semuanya. Saya tidak bisa berkata apa-apa hanya bisa saya doakan bapak-bapak semua saya yang tak bisa sebutkan satu-satu namanya semoga panjang umur," papar Muhlisin.

Mendengar ucapan terima kasih itu, Listyo menyebut bahwa, pihaknya berusaha secara maksimal dan memberikan yang terbaik demi kesembuhan Sinta.

"Kita semua sama-sama berdoa berikhtiar semaksimal mungkin supaya ada perbaikan Dik Sinta. Di sini yang penting kerasan. Ada perubahan yang penting. Gausah mikirin yang lainnya," ujar Listyo.

Listyo dan Istri kembali memberikan pesan kepada Sinta agar rajin mengonsumsi obat yang diberikan tim dokter. Ia berharap, dengan begitu, anak perempuan yang bercita-cita menjadi Polwan itu akan segera sembuh dari penyakit yang dideritanya.

"Makan yang banyak ya Dik Sinta. Kita tengokin lagi nanti. Yang penting semangat biar cepat sehat dan cepat sembuh ya," ujar Listyo.

"Iya terima kasih Bapak Kapolri," jawab Sinta.

"Nggih," ucap Kapolri dengan diakhiri mengelus kepala Sinta.