Liputan6.com, Jakarta - Juru Bicara Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengungkapkan, saat ini kondisi kasus Covid-19 di Tanah Air mengalami sedikit penurunan. Menurutnya, kasus corona pada minggu-minggu kemarin lebih tinggi dari gelombang kedua pada pertengahan 2021.
"Saat ini kondisi kasus di Indonesia sudah mulai sedikit menunjukkan penurunan, setelah sebelum meningkat tajam dan lebih tinggi dari gelombang kedua," katanya saat jumpa pers, Selasa (1/3/2022).
Wiku melanjutkan, untuk angka kematian Covid-19 naik mengikuti tren kenaikan kasus. Namun, kenaikannya jauh lebih rendah dari gelombang kedua.
Advertisement
"Meskipun sayangnya tren kematian belum menunjukkan penurunan," kata Wiku.
Wiku melanjutkan, angka keterisian tempat tidur di rumah sakit (BOR) juga lebih rendah dari sebelumnya. Per tanggal 28 Februari presentase BOR sudah menunjukkan tren penurunan dan berada pada angka 34,93 persen.
"Saat ini cakupan vaksinasi dosis lengkap di Indonesia sudah hampir mencapai 70 persen dari sasaran vaksinasi yang ditetapkan Kementerian Kesehatan," pungkasnya.
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Kasus Covid-19
Sebelumnya, kasus positif Covid-19 di Indonesia mengalami peningkatan yang tinggi . Dari data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 pada Selasa (1/3) hari ini, tercatat ada penambahan 24.728 orang terpapar virus corona.
Dengan jumlah tersebut, total akumulatif kasus Covid-19 di Indonesia mencapai 5.598.176 sejak virus corona terdeteksi pada bulan Maret 2020 tahun lalu.
Sementara, kasus sembuh di Indonesia bertambah sebanyak 39.887 orang. Dengan penambahan itu, sudah 4.901.302 yang sembuh dari virus covid-19.
Adapun, kasus kematian akibat Covid-19 bertambah 325 orang. Sehingga, total orang meninggal di Indonesia karena virus corona menjadi 148.660 orang.
Pemerintah juga terus menggencarkan target vaksinasi masyarakat Indonesia sebanyak 208.265.720. Pada vaskinasi pertama ada penambahan 7.235 dosis. Sehingga total vaksin pertama mencapai 190.976.834.
Pada vaskinasi kedua ada penambahan 44.750 dosis. Sehingga total vaksin kedua mencapai 144.505.806. Sedangkan vaskinasi ketiga ada penambahan 27.10p dosis. Sehingga total vaksin ketiga mencapai 10.214.605.
Â
Reporter: Muhammad Genantan Saputra/Merdeka.com
Advertisement