Sukses

70 Truk Angkut Material Tanggul Latuharhary Menteng

Truk-truk pembawa material itu berasal dari Purwakarta, Cilegon, dan Rumpin. Mereka akan dikawal begitu tiba di Jakarta.

Dahsyatnya arus banjir yang menggenangi Jalan Latuharhary, Menteng menyebabkan tanggul Banjir Kanal Barat jebol. Sebanyak 70 truk diterjunkan untuk mengangkut material untuk perbaikan tanggul yang jebol itu.

"Banyak material-material yang diangkut. Dari purwakarta, Cilegon, Rumpin, itu yang kami koordinasikan supaya sampai di sini tidak ada masalah, lancar," kata Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Sujarno di Jakarta, Jumat (18/1/2013).

Sujarno membantah upaya penahanan yang menghambat truk-truk yang dikabarkan tidak memiliki tanda atau stiker khusus "Penanggulangan Bencana DKI. "Nggak ada. Itu kami koordinasi Sekda, truk itu kami kawal ke sini supaya nggak ada masalah. Kami fasilitasi rutenya supaya cepat," imbuh Sujarno.

Namun, lanjut dia, memang ada 1 truk yang terhambat dalam perjalanannya menuju ibukota. "Ada satu yang tadi pecah ban di Karang Tengah," tutur dia.

Sujarno telah berkoordinasi dengan Kapolres Bogor dan Polda Jabar agar perjalanan truk-truk itu tidak terhambat. Begitu tiba di tol Jakarta, pengawalan akan dilakukan untuk memperlancar perjalanan mereka.

"Itu kan estafet dari sana. Pokoknya di pintu-pintu tol itu kami tunggu. Material-material yang menuju ke sini itu yang menjadi prioritas sekarang ini," jelas dia.

Selain di Latuharhary, daerah Bekasi juga menjadi perhatian pihaknya. Jebolnya tanggul di sana menyebabkan perumahan Jati Asih terendam cukup parah.

"Konsentrasi kami kan sekarang di Bekasi, perumahan di Jati Asih itu jebol juga di sana tanggulnya," ucap dia. (Ndy)