Aksi Menantang Maut Viral, 5 Remaja di Bekasi Diamankan Polisi

Garis Polisi Ilustrasi — (Liputan6.com/ilustrasi)

Liputan6.com, Jakarta - Lima orang remaja diamankan Polsek Bantargebang, lantaran melakukan aksi menantang maut yang viral di media sosial. Para remaja tersebut nekat mengadang truk yang sedang melaju kencang di Jalan Raya Narogong, Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat.

Kelima remaja tersebut sempat beberapa kali mencoba menghentikan laju truk yang melintas di lokasi. Aksi mereka terbilang nekat karena seolah ingin menabrakan diri ke truk yang melaju dengan kecepatan tinggi.

Kanit Reskrim Polsek Bantargebang, Iptu Agus Susetyo, mengatakan kelima remaja tanggung tersebut berusia sekitar 12-14 tahun. Mereka mengaku kepada polisi hanya ingin menumpang truk untuk pulang.

"Jadi mereka mau pulang menumpang truk. Anak-anak di bawah umur, selanjutnya kita amankan ke Polsek Bantargebang," kata Agus kepada awak media, Kamis (17/3/2022).

Kelima remaja tersebut kemudian diberikan pembinaan agar tak lagi mengulangi aksi berbahaya yang mengancam keselamatan diri sendiri serta orang lain.

"Ini kenakalan remaja, kita berikan arahan bahwa perbuatan itu sangat membahayakan," ujar Agus.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Bahkan ada sebuah truk muatan yang alami kecelakaan akibat aksi bocah-bocah tersebut.

2 dari 2 halaman

Pernah Ada yang Tewas

Menurut warga sekitar, aksi pengadangan truk oleh kelompok remaja sudah sering terjadi di Jalan Raya Siliwangi, terutama saat malam hari.

"Sering, malah ada yang meninggal. Malam biasanya (beraksi)," kata Andi Balak, warga sekitar.

Saat ini kelima remaja tersebut sudah dikembalikan kepada orangtua masing-masing. Polisi mengimbau para orangtua agar lebih ketat mengawasi aktivitas anak, agar tak melakukan aksi berbahaya yang dapat mengancam keselamatan.

Kedua depannya Polsek Bantargebang juga akan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk mengantisipasi aksi serupa terulang kembali.