Liputan6.com, Jakarta - Regulasi yang mewajibkan calon pemudik vaksinasi booster untuk bebas tes antigen atau PCR, memicu naiknya minat vaksinasi dosis ketiga tersebut di Kota Tangerang.
Seperti pada akhir pekan lalu, di posko vaksinasi PMI Kota Tangerang, minat masyarakat membludak. Menurut Humas PMI Kota Tangerang Ade, kenaikan dirasakan usai adanya aturan terbaru dari pemerintah yang mewajibkan vaksinasi booster untuk pemudik yang ingin pulang kampung tanpa harus menjalani tes antigen atau PCR.
Advertisement
Baca Juga
"Banget (berpengaruh). Biasanya weekend kami melayani maksimal 700 warga, ini kemarin sampai 2.500 warga yang divaksinasi," ungkap Ade, Senin (28/3/2022).
Sehingga, biasanya pelaksanaan vaksinasi Covid-19 selesai pukul 16.00 menjadi diperpanjang hingga pukul 21.00. Untungnya, lanjut Ade, ribuan masyarakat yang hendak divaksinasi tersebut mampu dipenuhi oleh PMI Kota Tangerang.
"Alhamdulillah terpenuhi semua. Kami kemarin sampai jam 9 an malam melayani vaksinasi, itu dari pagi ya," kata dia.
Peningkatan
Sementara, peningkatan minat vaksinasi dan booster masyarakat juga disampaikan oleh Kabid P2P Dinkes Kota Tangerang dr Harmayani. Menurutnya peningkatan tren vaksinasi terjadi sepekan terakhir.
"Iya meningkat," singkat dia.
Berdasarkan data dari media sosial resmi Surveilens, Imunisasi, Krisis dan Kesehatan (SIKK) Dinas Kesehatan Kota Tangerang, peningkatan vaksinasi booster terjadi pada tanggal 22 Maret 2022. Sebelumnya pada 20 Maret 2022, terdapat 251.005 warga yang sudah dibooster.
Lalu pada 22 Maret 2022 meningkat 30 ribu lebih, menjadi 283.639 warga yang divaksinasi booster. Peningkatan tersebut terus terjadi hingga hari ini.
"Secara umum dilihat dari permintaan stok vaksin yang harusnya bisa dipakai seminggu, sekarang rata-rata 3 hari sudah habis, jadi kurang lebih ya 30-40 persen (naiknya)," tutur dr Harmayani.
Dia pun menjamin, pelaksanaan vaksinasi di Kota Tangerang tidak ada kendala. Sebab, bila ketersediaan vaksinasi menipis, tim logistik Dinkes Kota Tangerang akan langsung bersurat untuk menambah stok.Â
Â
Advertisement