Liputan6.com, Jakarta - Dinas Pendidikan DKI Jakarta mengimbau pelajar untuk tidak ikut aksi unjuk rasa yang rencananya diselenggarakan mahasiswa pada Senin 11 April 2022 di beberapa titik Ibu Kota. Mengingat saat ini sedang mengikuti Pembelajaran Tata Muka (PTM) 100 persen.
"Ada hal yang lebih penting dari hal itu (unjuk rasa), satu mereka kan sedang PTM 100 persen, yang kedua kondisi juga bulan puasa," kata Kepala Bidang Humas Dinas Pendidikan DKI Jakarta Taga Radja Gah dihubungi di Jakarta, Minggu (10/4/2022), dikutip dari Antara.
Advertisement
Baca Juga
Menurut dia, meski unjuk rasa dijamin undang-undang untuk menyampaikan aspirasi, pelajar diharapkan mengutamakan tugas untuk belajar di sekolah.
Pihaknya sudah melakukan rapat koordinasi kepada sekolah termasuk guru untuk menyampaikan kepada para orang tua atau wali untuk memberikan pemahaman kepada para pelajar.
Ia mengharapkan guru termasuk orang tua belajar dari pengalaman aksi unjuk rasa sebelumnya yakni pada 2019 yang banyak terlibat pelajar namun mereka tidak tahu tujuan aksinya.
"Bahkan ketika ada pihak berwajib menangkap mereka pun ditanya demo apa tidak tahu, ini kan bukan mengedukasi tapi jadi kontra produktif kan terhadap aktivitas itu," ucap dia.
Sebagai informasi, mahasiswa yang tergabung dalam aliansi BEM Seluruh Indonesia berencana akan menggelar unjuk rasa di depan Istana Merdeka, Jakarta, Senin 11 April 2022.
Ada enam poin tuntutan yang akan disampaikan mahasiswa dalam demo 11 April tersebut salah satu di antaranya soal isu perpanjangan masa jabatan presiden maupun penundaan Pemilu 2024.
Aksi unjuk rasa itu rencananya diadakan di sekitar kawasan Istana Negara Jakarta Pusat. Polda Metro Jaya akan melakukan rekayasa arus lalu lintas di sekitar kawasan Istana Negara, Monas dan DPR RI.
Demo BEM SI Senin 11 April 2022, Polda Metro Jaya: Kami Siap Amankan
Jajaran Polda Metro Jaya menyatakan siap mengawal jalannya aksi unjuk rasa Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI), pada Senin, 11 April 2022.
"Pokoknya Polda Metro Jaya siap amankan dan akan mengeluarkan kekuatan sebanding dengan peserta demo," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan, Minggu (10/4/2022).
Zulpan mengatakan, kepolisian dalam mengamankan aksi unjuk rasa mahasiswa akan mengedepankan pendekatan humanis. Selain itu, personel yang ditugaskan dilarang membawa senjata api.
"Kami sudah siapkan hal itu. Tentunya pengamanan demo kami secara humanis pelayanan kami kedepankan ke seluruh peserta demo dan tidak gunakan peluru tajam jadi itu sudah arahan pimpinan polda," ujar dia.
Zulpan mengimbau kepada masyarakat unjuk tetap beraktivitas biasa. Sementara itu, bagi peserta demo diminta untuk melakukan kegiatan dengan tertib dan damai.
"Kami imbau tidak anarkis. Sekarang bulan Ramadhan kami imbau semua yang aksi akan hormati masyarakat yang ibadah agar Ramadahn penuh berkah tidak ternodai dengan hal-hal bertentangan dengan nilai agama," tandas dia.
Advertisement
MUI Imbau Peserta Unjuk Rasa Tertib dan Tak Anarkistis
Wakil Ketua Majelis Umum Indonesia (MUI) Anwar Abbas mengimbau mahasiswa maupun masyarakat yang ikut demo 11 April 2022 besok, tertib dalam menyampaikan aspirasinya. Dia juga mengingatkan semua pihak untuk tidak bersikap anarkistis.
"MUI mengimbau kepada yang akan melakukan demonstrasi dan juga kepada semua pihak agar dalam menyampaikan aspirasinya hendaklah dilakukan dengan tertib, tidak anarkis dan tidak melanggar hukum," kata Anwar dikutip dari siaran persnya terkait demo 11 April, Minggu (10/4/2022).
"Serta tetap bisa menjaga kebersihan lingkungan dan tidak mudah terprovokasi," sambung dia.
Dia juga meminta pihak aparat keamanan dan penegak hukum untuk mampu mengendalikan diri. MUI meminta penegak hukum tak menggunakan peluru tajam serta melakukan hal-hal atau tindakan yang berlebihan yang melanggar HAM dan menyakiti hati rakyat.
"Karena kalau hal demikian sempat terjadi maka dia akan meninggalkan luka yang dalam di hati rakyat serta masyarakat luas dan itu jelas tidak baik bagi perjalanan kehidupan demokrasi di negeri ini ke depannya," jelas Anwar.
Menurut dia, unjuk rasa atau demonstrasi sudah merupakan bagian dari demokrasi di Indonesia dan dilindungi oleh undang-undang. Oleh sebab itu, kata Anwar, tidak boleh ada yang menghalang-halangi kelompok mahasiswa untuk menyampaikan aspirasinya.
"Pemerintah dan seluruh pihak terkait agar menghormati hak-hak dari mahasiswa dan rakyat yang ikut berunjuk rasa dengan tidak menghambat dan menghalang-halangi kelompok mahasiswa atau peserta unjuk rasa yang akan datang ke jakarta yang akan datang dari berbagai daerah agar mereka bisa menyampaikan aspirasinya dengan baik," tutur Anwar.
Cek Skenario Pengalihan Lalin Demo BEM SI 11 April 2022 di Sekitar Istana
Polisi menyiapkan skenario pengalihan arus lalu lintas menyusul rencana demo dari Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia. Unjuk rasa akan digelar di Istana Negara pada Senin 11 April 2022.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Sambodo Purnomo Yogo menerangkan, skenario arus lalu lintas bersifat situasional. Namun, ada ruas jalan yang dipastikan ditutup sejak pukul 08.30 WIB.
Sambodo menyebut, itu untuk ruas Jalan Medan Merdeka Barat dan Jalan Harmoni mengarah ke Istana.
"Jalan medan merdeka barat akan ditutup pukul 08.30 WIB karena akan dipasang security barrier/pagar kawat dan juga water barrier di kedua arah. Arus lalu lintas akan dialihkan ke Jalan Merdeka Selatan dan Budi Kemuliaan. Demikian juga Harmoni arah ke Istana akan kita tutup," kata Sambodo dalam keterangan tertulis, Minggu (10/4/2022).
Sementara itu, rekasaya lalu lintas di kawasan lain pemberlakuannya tergantung situasi di lapangan. "Sifatnya situasional," ucap dia.
Berikut skenario pengalihan arus yang disiapkan terkait demo 11 April 2022.
- Arus lalu lintas dari Jalan Veteran Raya yang akan menuju Jalan Veteran III diluruskan ke Traffic Light Harmoni;
- Arus lalu lintas dari Jalan Medan Merdeka Timur yang akan menuju Jalan Medan Merdeka Utara/Istana negara (a9) dibelokan ke kanan Jalan Perwira;
- Arus lalu lintas dari Jalan Ridwan Rais yanh akan menuju Jalan Medan Merdeka Selatan diluruskan ke Jalan Medan Merdeka Timur;
- Arus lalu lintas dari Jalan MH Thamrin yang akan menuju Bundaran Patung Kuda dibelokan ke kiri atau ke kanan Jalan Kebon Sirih;
Â
Advertisement
Selanjutnya
- Arus lalu lintas dari Jalan Abdul Muis yang akan belok kiri ke Jalan Budi Kemuliaan diluruskan ke Jalan Fachrudin dan arus lalu lintas dari Jalan Fachrudin yang akan belok kanan ke Jalan Budi Kemuliaan diluruskan ke Abdul Muis;
- Arus lalu lintas dari Jalan Tanah Abang II yang akan lurus ke Jalan Museum dibelokan ke kiri maupun ke kanan. Sementara arus lalu lintas dari Jalan Majapahit yang akan belok ke kiri ke Jalan Museum diluruskan ke Jalan Abdul Muis. Dan arus lalu lintas dari Jalan Abdul Muis yang akan belok kanan ke Jalan Museum diluruskan ke Jalan Majapahit;
- Arus lalu lintas Jalan Hayam Wuruk yang akan lurus ke Jalan Majapahit dibelokan kiri ke Jalan Juanda. Sementara arus lalu lintas dari Jalan Suryo Pranoto yang akan menuju Jalan Ir H Juanda dibelokkan ke kiri Jalan Gajah Mada;
- Arus Lalu Lintas dari Jalan Abdul Muis yang akan menuju ke Jalan Majapahit dibelokkan kiri Jalan Tanah abang;
- Arus lalu lintas dari Jalan Katedral yang akan menuju ke Jalan Veteran dibelokan ke kanan arah Pasar Baru;
- Arus lalu lintas dari Jalan Veteran Raya yang akan menuju ke Jalan Veteran I di luruskan ke arah Traffic Light Harmoni.
- Arus lalu lintas dari Jalan Veteran Raya yang akan menuju ke Jalan Veteran I diluruskan ke arah Traffic Light Harmoni.3 dari 4 halaman