Sukses

6 Fakta Kecelakaan Kereta Hari Ini di Citayam hingga Minibus Terjepit KRL

Meski akibat yang ditimbulkan dari kecelakaan tersebut cukup parah, namun tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan kereta KRL, Rabu pagi tadi.

Liputan6.com, Jakarta Kecelakaan kereta hari ini terjadi di pintu perlintasan kereta api Rawageni, Kecamatan Cipayung, Kota Depok, Jawa Barat.

Sebuah minibus dengan nomor polisi B.1563.NYZ, tertabrak Kereta Rel Listrik (KRL) hingga bagian body minibus ringsek dan terjepit KRL.

Menurut penjaga perlintasan pintu kereta api bernama Endi Rais, saat kejadian pihaknya telah memberitahu sang pengemudi akan ada KRL yang melintas. Namun, dikarenakan kaca mobil tertutup, sehingga peringatan tersebut tidak terdengar dan akhirnya kecelakaan pun terjadi.

"Sudah saya ingatkan, kayaknya dia diklakson pengendara lain sehingga memaksa masuk. Akhirnya tertabrak KRL dari Bogor menuju Jakarta," jelas Endi.

Meski akibat yang ditimbulkan dari tabrakan tersebut cukup parah, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan Rabu pagi tadi sekitar pukul 06.45 WIB.

"Saya sempat melihat sopir menyelamatkan diri, tapi sampai sekarang saya belum lihat sopirnya, dia menyetir sendiri," kata Endi, Rabu (20/4/2022).

Menyusul kecelakaan tersebut, PT KAI Daop 1 Jakarta kini telah menutup permanen pintu perlintasan tersebut untuk mengurangi potensi kecelakaan.

"Betul, karena perlintasan sebidang lokasi kecelakaan KRL dengan mobil tidak memiliki pintu otomatis dan rambu peringatan, dan berdasarkan undang-undang perlintasan liar harus ditutup," ucap Eva Chairunisa, selaku Kepala Humas PT KAI saat dikonfirmasi Merdeka, Selasa (20/4/2022).

Berikut sejumlah fakta terkait kecelakaan kereta di pintu perlintasan Rawageni, Kecamatan Cipayung dengan 1 unit minibus:

2 dari 7 halaman

1. Mobil Minibus Ringsek dan Terjepit KRL

Akibat tertabrak kereta, minibus berplat nomor B.1563.NYZ, ringsek dan terjepit KRL. Pada saat kejadian, kondisi kendaraan yang melintas di palang pintu tidak ramai, namun Jalan Raya Citayam cukup padat.

"Kejadiannya sekitar pukul 6.45 WIB mobil Mobilio masuk dari arah Depok ke Rawageni, saat KRL melintas akhirnya tertabrak," ujar Endi kepada Liputan6.com, Rabu (20/4/2022).

Endi mengungkapkan, pada saat tertabrak, mobil sempat terseret sekitar 10 meter searah KRL melintas dari arah Bogor menuju Jakarta. Akibatnya, mobil mengalami kerusakan karena hantaman kereta.

Hingga pukul 09.25 WIB evakuasi yang dilakukan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok bersama PT KAI dan masyarakat sekitar masih berlangsung.

Minibus yang hingga kini belum diketahui identitas pengemudinya, sedang dievakuasi untuk berada di luar perlintasan. Petugas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok berusaha menarik kendaraan menggunakan tali pengikat di mobil pemadam.

Selain itu, tembok pembatas antara lintasan kereta api dengan jalan raya Citayam berusaha dibongkar namun hanya di beberapa bagian. Selain itu, PT KAI telah berupa memisahkan rangkaian kereta yang terdiri dari 12 gerbong.

3 dari 7 halaman

2. Saat Proses Evakuasi, Jalan Raya Citayam Sempat Macet

Saat proses evakuasi, rangkaian gerbong satu hingga tujuh masih berada di perlintasan, sedangkan pada gerbong delapan hingga gerbong 12 sudah diberangkatkan ke Dipo Depok.

Sementara, untuk para penumpang yang berada di dalam kereta sudah dievakuasi menggunakan kereta lain.

Untuk memudahkan petugas gabungan mengevakuasi minibus berplat nomor B 1563 NYZ, PT KAI menurunkan forklift. Mobil yang sebelumnya di tarik menggunakan mobil pemadam, telah didorong menggunakan forklift untuk keluar dari perlintasan KRL.

Saat evakuasi masih berlangsung, Jalan Raya Citayam sempat lumpuh sehingga banyak pengendara yang terjebak kemacetan. 

Sementara itu, seorang penjaga perlintasan pintu kereta, Endi Rais mengatakan, pada saat kejadian dirinya berjaga di palang pintu kereta dari arah Jalan Raya Citayam menuju Rawageni. Pada saat kejadian, kondisi kendaraan yang melintas di palang pintu tidak ramai, namun Jalan Raya Citayam cukup padat.

"Kejadiannya sekitar pukul 6.45 WIB mobil Mobilio masuk dari arah Depok ke Rawageni, saat KRL melintas akhirnya tertabrak," ujar Endi kepada Liputan6.com, Rabu (20/4/2022).

Endi menjelaskan, pada saat kejadian pihaknya telah memberitahukan kepada pengemudi mobil. Namun, dikarenakan kaca mobil tertutup sehingga peringatan tersebut tidak terdengar oleh pengemudi sehingga akhirnya kecelakaan itu terjadi.

Endi mengungkapkan, pada saat tertabrak, mobil sempat terseret sekitar 10 meter searah KRL melintas dari arah Bogor menuju Jakarta. Akibatnya, mobil mengalami kerusakan karena hantaman kereta.

4 dari 7 halaman

3. PT KAI Lakukan Rekayasa Perjalanan

Akibat tabrakan tersebut, PT KAI Commuter melakukan rekayasa perjalanan. VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba mengatakan, rekayasa pola operasi perjalanan yang dilakukan, yaitu KA 1054 relasi Jakarta-Bogor perjalanannya hanya sampai Stasiun Depok untuk kembali menjadi KA 1097 relasi Depok - Jakarta Kota.

"Saat ini petugas sedang melakukan penanganan di lokasi agar kereta dapat segeraberjalan kembali. Sementara itu, perjalanan KRL di lokasi diatur bergantian menggunakansatu jalur yang masih dapat dilalui kereta," kata Anne dalam keterangan tertulis.

"Para pengguna yang berada di KA 1077 dievakuasi bertahap ke kereta-kereta tujuan Manggarai dan Jakarta Kota yang melintas di lokasi menggunakan satu jalur tersebut,antara lain menggunakan KA 1079 dan KA 1661," sambungnya.

Anne menyebut adanya proses evakuasi penumpang, penanganan sarana KRL, dan evakuasi mobil tertabrak kereta, perjalanan KRL di lintas Bogor-Depok PP akan berdampak terhadap waktu perjalanan dan waktu tunggu di stasiun.

"Para pengguna yang masih menunggu di stasiun kami imbau untuk bersabar dan tidak memaksakan diri naik ke dalam KRL yang telah terisi sesuai ketentuan," kata dia.

"KAI Commuter mengajak masyarakat khususnya pengguna jalan untuk senantiasa waspada, berhati-hati, dan mendahulukan perjalanan kereta saat melintas di perlintasan sebidang. Gunakan perlintasan sebidang yang telah disediakan oleh pemerintah sesuai aturan," pungkasnya.

 

 

5 dari 7 halaman

4. Setelah Dua Jam Minibus Berhasil Dievakuasi

Petugas gabungan dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Depok bersama PT KAI berhasil mengevakuasi minibus yang tertabrak Kereta Rel Listrik(KRL).

Minibus berhasil dievakuasi dari lintasan KRL di palang pintu kereta manual Rawageni, Kecamatan Cipayung, Kota Depok.

Sebelumnya, Kasi Kebakaran dan Penyelamatan pada Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok, Tessy Haryati mengatakan pihaknya mendapatkan laporan sebuah minibus tertabrak kereta.

Anggota langsung diturunkan ke lokasi untuk melihat kondisi kendaraan dan korban.

"Setelah memastikan tidak ada korban, kami langsung mendatangi lokasi dan membawa sejumlah peralatan," ujar Tessy kepada Liputan6.com, Rabu (20/4/2022).

Tessy menjelaskan, selama dua jam sejak pukul 08.00 hingga pukul 10.00 WIB dilakukan proses evakuasi. DPKP Kota Depok sempat mengalami kesulitan dikarenakan posisi kendaraan yang terjepit antara KRL dan tembok pembatas.

"Apalagi posisi mobil terjepit di bawah KRL sehingga dibutuhkan ketelitian," jelas Tessy.

 

6 dari 7 halaman

5. Mobil Minibus Dipotong

Untuk mengevakuasi kendaraan DPKP Kota Depok menurunkan alat spider, cutting manual dan elektrik. DPKP Kota Depok telah meminta izin kepada keluarga korban untuk memotong bagian mobil untuk dilakukan evakuasi. Selain itu, pihak PT KAI telah menurunkan forklift.

“Tadi sudah dapat izin dari pihak keluarga untuk melakukan cutting mobil sehingga bisa dievakuasi,” ucap Tessy.

Tessy menuturkan, pemilik kendaraan atau pengemudi dinyatakan selamat dan berhasil keluar dari dalam mobil. Namun, hingga kini pihaknya belum melihat kondisi korban dan tidak mengetahui keberadaan korban.

“Kondisi korban kita belum tau, korban jenis kelaminnya pria,” tutur Tessy. 

Menurut penjaga pintu perlintasan, pada saat tertabrak, mobil sempat terseret sekitar 10 meter searah KRL melintas dari arah Bogor menuju Jakarta. Akibatnya, mobil mengalami kerusakan karena hantaman kereta.

 

7 dari 7 halaman

6. Pintu Perlintasan Ditutup Permanen

PT KAI Daop 1 Jakarta menutup secara permanen perlintasan sebidang di Stasiun Citayam menyusul kecelakaan yang melibatkan KRL rute Bogor-Jakarta Kota dengan 1 unit mini bus.

Eva mengatakan penutupan ini sebagai pencegahan yang dilakukan PT KAI agar kecelakaan serupa tidak terjadi lagi. Pertimbangan lainnya adalah lintasan tersebut merupakan perlintasan liar yang berpotensi rawan kecelakaan.

"Betul, karena perlintasan sebidang lokasi kecelakaan KRL dengan mobil tidak memiliki pintu otomatis dan rambu peringatan, dan berdasarkan undang-undang perlintasan liar harus ditutup," ucap Eva saat dikonfirmasi Merdeka, Selasa (20/4/2022).

Eva menyampaikan penutupan perlintasan sebidang itu dilakukan secara manual dan disaksikan langsung oleh Direktur Keselamatan DJKA.

Saat ini, mobil Honda Mobilio putih yang tertabrak KRL dari Bogor menuju Jakarta sudah dipindahkan.

"Semuanya sudah clear, mobil yang tertabrak sudah berhasil dievakuasi," kata Kasie Penyelamatan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok Tesi Hartati ketika ditemui di lokasi kejadian di Depok, Rabu (20/4/2022).

Akibat dari kecelakaan itu, KRL 1077 jurusan Bogor-Jakarta Kota mengalami gangguan akibat menabrak sebuah mobil di antara Jalur hilir Stasiun Citayam-Depok. Penumpang di KRL gerbong yang lain harus dievakuasi karena tak bisa melanjutkan perjalanan.

 

Rifqy Sakti Pratama