Liputan6.com, Jakarta - Balapan jalanan atau street race yang digelar Polda Metro Jaya memiliki nilai ekonomi yang luar biasa. Kapolda Metro Jaya Irjen. Pol. Mohammad Fadil Imran, menyebut event itu perlu inovasi jika ingin keberlanjutan.
Balapan jalanan kedua berlangsung di di BSD Street Circuit, Jalan BSD Grand Boulevard, Sabtu (23/4/2022). Fadil mulai menguji dampak acara tersebut terhadap ekonomi.
Baca Juga
Karena ke depannya ketika event street race berlangsung, UMKM pun bisa menjual berbagai macam dagangan seperti merchandise, kerajinan tangan dan lain sebagainya.
Advertisement
"Peserta kemarin ada sekitar 300, hari ini 300, besok 100-an mobil. Kalau besok khusus mobil dan terus akan berkembang," ujar Kapolda Fadil Imran didampingi Ketua Umum IMI Rifat Sungkar serta Wakil dan panitia Street Race, seperti dilansir Antara.
"Yang ke-2 ini kita mulai menjajaki dan menguji coba untuk ekonomi. Efeknya ke depan ini akan terus kita optimalkan ini hanya ada kuliner ke depan mungkin ada merchandise (barang dagangan) dan kerajinan-kerajinan yang bisa di jual beli," kata Fadil.
Fadil menuturkan, inovasi merupakan kunci keberlanjutan dari acara balap yang digagas Polda Metro Jaya ini, sehingga harus terus dievaluasi dan dikembangkan.
"Terkait ekosistem balap banyak dan mungkin kalau memungkinkan situasi (COVID-19) sudah landai mungkin juga pentas seni dari anak-anak muda ada yang seni tradisional ada yang seni modern tidak bisa pertunjukan di sini," ungkapnya.
Ekosistem Street Race
Dia pun berharap ekosistem street race bukan hanya ajang untuk balapan dalam pengertian untuk menyalurkan hobi yang dikonotasikan negatif. Namun, kegiatan ini bisa menjadi produktif dan memiliki nilai keekonomian yang luar biasa.
"Hari ini saya ke sini melihat dan memantau langsung pelaksanaan street race Polda Metro Jaya yang kedua. Inovasi ini memang harus terus kita kembangkan harus terus kita evaluasi," terangnya. "Karena menurut saya, inovasi itu kuncinya adalah keberlanjutan sekaligus kini jawaban kepada pencinta balap jalanan atau Street race,” tutur dia.
Fadil Imran menekankan, pihaknya berkomitmen untuk melanjutkan kegiatan tersebut di Bekasi dengan memperbaiki kekurangan dari penyelenggaraan street race sebelumnya.
"Nanti ada juga sirkuit lintasan jadi kita punya tiga prototipe ini bisa kita pilih dari ajang hari ini. Mungkin kita bisa lihat lagi apa yang masih kurang untuk kita perbaiki ke depan," ujarnya.
Sumber: Antara
Advertisement