Liputan6.com, Jakarta Billy Syahputra datang ke Bareskrim Polri pada Kamis (28/4/2022) untuk memberikan keterangan sebagai saksi atas kasus dugaan investasi bodong lewat robot tranding DNA Pro.
"Kehadiran Billy di sini adalah sesuai dengan panggilan untuk menjadi saksi atas kasus DNA Pro," kata Penasihat Hukum Billy Syahputra, Fahmi Bachmid kepada wartawan, Kamis (28/4/2022).
Fahmi menerangkan, kliennya tidak ada sangkut pautnya dengan DNA Pro. Fahmi mengatakan, kliennya hanya sebatas jual-beli mobil.
Advertisement
"Jadi Billy akan menjelaskan semua sebetulnya tidak keterkaitan dengan persoalan bisnis itu. Billy hanya seorang penjual, sebuah mobil, itu saja kaitannya," ujar dia.
Fahmi mengatakan, pihaknya akan membuktikan ucapannya tersebut ke penyidik. Nanti, akan ditunjukkan bukti-bukti pendukung jika Billy tidak terkait dengan kasus investasi bodong itu.
"Ada pasti kami akan menyerahkan sesuatu membuktikan bahwa Billy adalah murni pure bisnis tidak ada kaitan dengan persoalan, jadi dia dia sebagai seorang penjual," ucap dia.
Sementara itu, Billy Syahputra menolak memberi pernyataan. Dia beralasan akan menemui penyidik terlebih dahulu. "Nanti aja ya, makasih teman-teman," singkat dia.
Billy Saputra masuk dalam daftar selebritis Tanah Air yang terseret kasus investasi bodong robot trading DNA Pro. Dalam waktu dekat, adik kandung Olga Syahputra akan menjalani pemeriksaan sebagai saksi oleh Penyidik Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri.
Syok
Terkait hal itu Billy Syahputra mengaku kaget. Ia tak menyangka akan berurusan dengan polisi terkait masalah ini. Padahal selama ini dirinya tidak mengenal secara pribadi dengan petinggi DNA Pro.
"Jujur gue cukup syok, cukup kaget dengan pemberitaan seperti ini," ungkap Billy Syahputra dikutip dari YouTube pribadinya yang diunggah Sabtu, (23/4/2022).
Pemanggilan Billy Syahputra terkait transaksi jual beli mobil dengan salah satu petinggi DNA Pro. Saat itu ada seorang bernama Steven Richard  membeli mobilnya seharga Rp 1 Miliar. Ia tak tahu bahwa uang yang digunakan untuk membeli mobilnya merupakan uang dari keuntungan DNA Pro.
"Kagetnya, wah kenapa ini bisa terjadi, gue jadi berurusan nih dengan pihak berwajib. Padahal notabennya gue nggak tahu apa-apa soal robot trading , mohon maaf DNA Pro, atau trading-trading lainnya lah," jelasnya.
Advertisement
Curiga
Adik kandung Olga Syahputra sempat melakukan transaksi jual beli dengan petinggi DNA Pro, Steven Richard , saat menjual mobil Alphardnya. Saat itu Steven Richard membayar secara tunai uang sebesar Rp 1 miliar, sebagai mahar untuk membeli mobil Billy Syahputra.
"Kagetnya, wah kenapa ini bisa terjadi, gue jadi berurusan nih dengan pihak berwajib. Padahal notabenenya gue nggak tahu apa-apa soal robot trading , mohon maaf DNA Pro, atau trading-trading lainnya lah," ujar Billy dikutip dari kanal YouTube pribadinya, Minggu (24/4/2022).
Namun saat transaksi jual beli, Billy sempat menaruh curiga dengan Steven Richard. Apalagi Steven Richard membayar tunai Rp 1 miliar, dengan menaruh uang sejumlah tersebut di dalam koper.
"Gue bilang 'Ini pencucian uang enggak Bro? Ntar gue kena salah lagi?' Dia bilang enggak, duit halal, dari robot (trading)," kata Billy.
Periksa Sejumlah Selebritas
Polisi telah menjadwalkan pemeriksaan terhadap beberapa selebritas kenamaan Tanah Air terkait keterlibatannya dalam kasus DNA Pro seperti Ello, DJ Una dan masih banyak lagi.
Sudah beberapa selebritis yang telah memenuhi panggilan seperti Ivan Gunawan, Yosi Project Pop, Nowela, Rizky Billar dan juga Lesti Kejora.
Saat menjalani pemeriksaan, Ivan Gunawan sekaligus mengembalikan uang sebesar Rp 1 miliar, upah pembayarannya sebagai brand ambassador DNA Pro selama tiga bulan.
Rizky Billar dan Lesti Kejora juga telah mengembalikan uang Rp 1 miliar dari DNA Pro yang merupakan hadiah untuk kelahiran Baby L.Â
Advertisement