Liputan6.com, Jakarta - Puncak arus mudik Lebaran 2022 dengan bus Antarkota Antarprovinsi (AKAP) melalui Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur diprediksi terjadi pada hari ini, Sabtu (30/4/2022).
"Kita melihat dari tren kemarin di H-3 terjadi kenaikan sehingga di hari ini juga bisa terjadi tren kenaikan," ujar Kepala Terminal Kampung Rambutan Yulza Romadhoni, melansir Antara, Sabtu (30/4/2022).
Advertisement
Baca Juga
Menurut dia, terkait jumlah penumpang maupun armada kendaraan mudik Lebaran pada hari ini, masih terus dilakukan pencatatan.
"Per 29 April, tercatat penumpang yang berangkat dari Terminal Kampung Rambutan sejumlah 2.791 penumpang dan 131 armada bus. Tren ini naik signifikan sejak H-7 Lebaran, 25 April 2022," papar Yulza.
Kemudian dia menyebut, pada 25 April 2022, Terminal Kampung Rambutan mencatat sebanyak 128 kendaraan berangkat ke tujuan masing-masing dengan total 1.016 penumpang.
"Pada 26 April terdapat sebanyak 149 kendaraan berangkat dengan total 1.196 penumpang," terang Yulza.
Lalu, lanjut dia, pada 27 April 2022 tercatat sebanyak 198 kendaraan dengan total pemudik berjumlah 1.743. Sedangkan pada 28 April dengan total 164 kendaraan berangkat dan 1.869 penumpang.
"Mayoritas pemudik di masih didominasi tujuan ke Pulau Sumatera seperti Provinsi Sumatera Selatan, Sumatera Barat, Bengkulu, Sumatera Utara dan Lampung," ucap Yulza.
Selain itu, keberangkatan ke Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur dan Yogyakarta yang juga cukup mendominasi arus mudik kali ini. Jika dibandingkan dengan masa sebelum pandemi, yakni 2019, jumlah pemudik tahun ini masih tergolong rendah.
"Pada tahun 2019 masih normal, mengingat tahun itu adalah tahun sebelum pandemi, dalam satu hari bisa menembus 8.000 (penumpang)," kata Yulza.
"Bahkan pernah mencapai angka 14.000 sehari. Jadi dibandingkan dengan 2019, masih sangat jauh perbandingannya," sambung dia.
Sementara itu, terdapat sejumlah fasilitas yang dapat dimanfaatkan calon pemudik di Terminal Kampung Rambutan.
Mulai dari vaksinasi ketiga (booster), tes cepat antigen, posko keamanan terpadu, posko kesehatan pengemudi serta posko kesehatan bagi penumpang.
Â
**Pantau arus mudik dan balik Lebaran 2022 melalui CCTV Kemenhub dari berbagai titik secara realtime di tautan ini
Puncak Arus Mudik Lebaran 2022 di Bandara Soetta Diprediksi Sudah Lewat
Sebelumnya, pengelola Bandara Internasional Soekarno Hatta (Bandara Soetta) Tangerang, Banten memprediksi puncak arus mudik Lebaran 2022 di wilayahnya sudah lewat pada H-4 lebaran atau pada 28 April 2022 lalu.
"Perkiraan puncak arus mudik lebaran sudah terjadi pada tanggal 28 April lalu. Dengan pergerakan penumpang 135 ribu orang dan pesawat menembus 1.040 pergerakan," ujar Direktur Utama PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin, Sabtu (30/4/2022).
Lalu, lanjut Awaluddin, pada 29 April atau H-3, naik lagi ke angka 141 ribu penumpang dengan 1.052 pergerakan pesawat.
Untuk hari ini atau pada H-2 lebaran 2022, jumlah penumpang arus mudik lewat jalur udara masih padat, namun tidak sebanyak dua hari sebelumnya.
"Dengan prediksi hari ini yakni pergerakan pesawat sebanyak 903 dan 132 ribu penumpang," kata Awaluddin.
Angkutan Lebaran 2022 di Bandara Soetta juga akan terus berlangsung sampai besok atau H-1 Lebaran. Namun jumlahnya akan terus menurun, sebab pemudik sudah didistribusi lebih cepat sejak H-5 lalu.
Sementara, berdasarkan pantauan di Terminal 1 dan Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, pemudik masih memadati pintu masuk menuju area check in. Bahkan, mereka lebih memilih berangkat lebih awal, karena khawatir masih terjadi peningkatan penumpang.
Â
Advertisement
Pergerakan Penumpang Bandara Soetta Naik
Sebelumnya, pelaksanaan Angkutan Mudik Lebaran 2022 di seluruh bandara PT Angkasa Pura II berjalan lancar. AP II dan stakeholder memastikan bahwa aspek keamanan, keselamatan, pelayanan dan protokol kesehatan menjadi fokus utama dalam menyambut pemudik di seluruh bandara perseroan.
Sejalan dengan hal ini, pergerakan penumpang di seluruh bandara AP II pada Angkutan Lebaran 2022 saat arus mudik H-10 hingga H-4 (22 - 28 April) mencapai 1,08 juta orang dan dapat terlayani dengan baik. Pada periode tersebut, pergerakan pesawat mencapai 9.416 penerbangan.
Khusus di Bandara Soekarno-Hatta yang merupakan bandara terbesar di Indonesia, pergerakan penumpang pada H-10 hingga H-4 tercatat sebanyak 778.529 orang dengan 6.467 penerbangan.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengapresiasi koordinasi dan kolaborasi yang baik di antara pemangku kepentingan di sektor perhubungan udara.
"Secara umum saya mengapresiasi kolaborasi antara operator bandara, operator sarana dan navigasi karena mereka kompak," ujar Menhub saat memantau Angkutan Lebaran 2022 di kawasan Bandara Soekarno-Hatta.
Menhub juga menuturkan peningkatan lalu lintas penerbangan selama Angleb 2022 menjadi kabar baik bagi sektor penerbangan.
"Saya gembira sekali. Sesuai laporan Dirut Angkasa Pura II tadi, kemarin melampaui 1.000 penerbangan [Bandara Soekarno-Hatta]. Itu pertama kali dalam 2 tahun terakhir [sejak pandemi melanda]," jelas Menhub Budi.
Â
Anies Inspeksi ke Terminal Kalideres, Sebut Pemudik Tak Setinggi Sebelum Pandemi
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan melakukan inspeksi kesiapan mudik Lebaran di Terminal Kalideres Jakarta Barat, Jumat 29 April 202.
Dalam kegiatan itu dia juga melakukan pengecekan armada bus.
"Sejauh ini kami pantau cukup baik, jadi armada dan infrastruktur yang tersedia cukup untuk menampung semuanya (pemudik)," kata Anies.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menyatakan jumlah pemudik mengalami peningkatan setelah adanya larangan selama dua tahun pandemi Covid-19.
Untuk Terminal Kalideres kata Anies, jumlah pemudik naik sekitar dua kali lipat.
"Tahun-tahun sebelum pandemi bisa sampai 7.000 penumpang per hari. Sekarang ini angkanya masih berkisar 2.000, belum setinggi sebelum pandemi," ucap dia.
Anies juga meminta agar pihak terminal dapat memberikan fasilitas yang nyaman untuk para pemudik yang masih menunggu kedatangan bus. Sebab sejumlah bus belum datang kembali ke Jakarta.
"Kebetulan saat ini memang sedang padat dan banyak pemudik yang menunggu di terminal, karena busnya belum sampai kembali arus balik ke Jakarta. Mudah-mudahan malam ini sudah sampai kembali semua (busnya)," jelas dia.
Advertisement