Sukses

Lalu Lintas di Puncak Bogor Lancar, Sistem One Way Ditiadakan Malam Ini

Sistem one way dari Puncak mengarah ke Jakarta sempat diberlakukan pukul 12.00 WIB, setelah sebelumnya pada Minggu pagi Polres Bogor memberlakukan sistem one way dari Jakarta menuju Puncak.

Liputan6.com, Jakarta Arus lalu lintas di jalur Puncak, Bogor, Jawa Barat, Minggu (8/5/2022) malam terpantau ramai lancar dari kedua arah. 

Tidak ada kepadatan mulai dari Puncak Pass sampai dengan simpang Gadog, meskipun lalu lintas diberlakukan normal dua arah sejak pukul 16.00 WIB. 

Beberapa titik lokasi yang biasanya menjadi simpul kemacetan di Jalur Puncak karena meningkatnya volume kendaraan selama libur Lebaran 2022. Tetapi, pada sore hingga malam atau hari terakhir libur Idul fitri ini kondisinya terpantau masih ramai lancar.

Sistem one way dari Puncak mengarah ke Jakarta sempat diberlakukan pukul 12.00 WIB, setelah sebelumnya pada Minggu pagi Polres Bogor memberlakukan sistem one way dari Jakarta menuju Puncak.

"Sejak sore sudah normal dua arah. Selama kurang lebih 4 jam kami memprioritaskan kendaraan dari arah Puncak ke Jakarta," ujar Kasat Lantas Polres Bogor AKP Dicky Pranata.

Menurutnya, lalu lintas diberlakukan dua arah lebih cepat dari hari-hari sebelumnya mengingat tidak ada kepadatan kendaraan di sepanjang jalur Puncak.

"Jadi tanpa menunggu lama kami normalkan lebih awal karena sudah tidak ada kepadatan," kata Dicky.

Sebelumnya, Kepolisian Resor Bogor, Jawa Barat, memberlakukan rekayasa lalu lintas sistem satu arah atau one way arah Jakarta, setelah terjadi kemacetan cukup panjang di Simpang Gadog, Ciawi, ke arah Puncak.

"Kita mainkan pola one way arah atas pagi tadi jam tujuh sampai jam 10, dan saat ini dari jam 11 karena pantauan TMC sudah terpantau padat dari arah Cianjur menuju Jakarta jadi kita one way arah bawah," ujar Kasatlantas Polres Bogor AKP Dicky Anggi Pranata di Bogor, Selasa (3/4/2022). 

Dia mengaku sudah memprediksi kepadatan kendaraan di Jalur Puncak pada Lebaran hari kedua, karena jalur tersebut kerap menjadi tujuan wisata bagi masyarakat saat musim libur Lebaran.

"Karena itu kami siagakan 170 personel termasuk di dalamnya ada empat pos pengamanan yang disiagakan," ucap Dicky.

2 dari 2 halaman

Lima Jalur Alternatif ke Puncak

Polres Bogor mencatat peningkatan volume kendaraan secara signifikan pada Selasa (3/5/2022). Sedikitnya ada 21 ribu kendaraan masuk kawasan Puncak dari pagi hingga siang hari. Padahal, dalam kondisi normal hanya sekitar 15 ribu kendaraan yang memasuki kawasan Puncak.

Dia mengimbau kepada pengendara agar menaati petugas yang berjaga di lapangan, sehingga dapat meminimalisasi kepadatan kendaraan di lapangan.

"Kami mengimbau masyarakat untuk mengikuti arahan-arahan petugas kami di lapangan agar tidak terjadi kepadatan yang panjang, dan apabila kondisi tubuh tidak memungkinkan, istirahat di Pospam," harapnya. 

Menurutnya, ada lima jalur alternatif Puncak yang bisa dilalui para wisatawan.

Pertama, Tol Sentul Selatan-Babakan Madang-Pasir Angin dengan rute arah Jakarta menuju Puncak, keluar di Simpang Pasir Angin. Jalur tersebut memiliki panjang sekitar 20 kilometer dan lebar jalan enam meter.

\Kedua, Cileungsi-Jonggol-Cariu dengan rute Jakarta-Cianjur-Bandung. Jalur tersebut memiliki panjang sekitar 55 kilometer, dengan lebar jalan sekitar delapan meter.

Ketiga, Cilember-Jogjogan-Ciburial. Jalur tersebut merupakan alternatif mudik dan wisata Puncak dengan panjang jalan sekitar delapan kilometer dan lebar sekitar lima meter. Keempat, Jatiwangi-Bendungan-Ciawi, yaitu rute alternatif balik jalur Puncak dengan panjang sekitar 13 kilometer dan lebar enam meter.

Kelima, Cigombong/Caringin-Cipaku Kota Bogor, dengan rute dari Sukabumi menuju Cipaku Kota Bogor. Jalur ini memiliki panjang sekitar 14,7 kilometer dan lebar jalan sekitar delapan meter.