Liputan6.com, Jakarta Pernikahan anak narapidana terorisme Husein Hasny digelar di Rutan Polda Metro Jaya, Sabtu (14/5/2022) dengan khidmat dan penuh suasana haru.Â
Kanit Inkoord Ditidensos Densus 88 Polri Kompol Vanggivantozy merasa senang bisa memfasilitasi pernikahan anak Husein Hasny yang bernama Afiyah Husein dengan Muhammad Annagib.
Baca Juga
Vanggi menyebut Densus 88 mencoba memenuhi hak dari Husein.
Advertisement
"Alhamdulillah hari ini terlaksana pernikahan sahabat kami, Habib Husein di Rutan PMJ, kami memfasilitasi. Kami dari pihak Densus, Dit Idensos, Satgas Wil DKI Jakarta dan juga PMJ memfasilitasi kegiatan pernikahan ataupun akad nikah dari anak-anak kami, anak dari Habib Husein," ujar Vanggi, Jakarta, Sabtu (14/5/2022).
"Dengan tujuan untuk memberikan hak-hak dan memenuhi hak-hak para sahabat kami, saudara kami yang ditahan di Rutan PMJ," dia menambahkan.
Menurut dia, pernikahan merupakan suatu momen kebahagiaan bagi seluruh keluarga mempelai. Dia berharap pernikahan kedua mempelai dijaga oleh Sang Maha Pencipta.
"Jadi pernikahan adalah momen yang sangat berbahagia, jadi kami upayakan sebaik mungkin untuk memberikan pelayanan kepada sahabat-sahabat kami yang ada di sini. Semaksimal mungkin," kata Vanggi.
Seminggu
Menurut dia, pihak Densus 88 Polri yang bekerja sama dengan Satuan Perawatan Tahanan dan Barang Bukti (Sat Tahti) sudah mempersiapkan pernikahan ini dari seminggu yang lalu.
"Kami koordinasi untuk pihak dari Densus 88, kami siapkan konsumsinya, kemudian dari pihak Polda Metro mempersiapkan dekornya dan lain-lain, kemudian kami juga membangun komunikasi dengan pihak keluarga," kata dia.
Â
Awal Mula
Vanggi menceritakan, awal mula pihak Densus 88 berkomunikasi dengan Husein yang menyampaikan keinginannya menikahkan putrinya. Lantas tim Densus 88 berkoordinasi dengan keluarga Husein.
"Kemudian kami coba fasilitasi sesuai dengan SOP yang ada. Tentunya ada surat permintan kemudian setelah disetujui oleh pihak rutan PMJ. Kami coba fasilitasi tempatnya dimana, bagaimana pelaksanaannya," kata dia.
Dentasemen Khusus (Densus) 88 Polri bekerjasama dengan Satuan Perawatan Tahanan dan Barang Bukti (Sat Tahti) memfasilitasi pernikahan anak narapidana terorisme (napiter) Husein Hasny di Rumah Tahanan (Rutan) Polda Metro Jaya, Sabtu (14/5/2022).
Pernikahan antara Muhammad Annagib bin Zainal Arifin (alm) dengan Afiyah Husein binti Husein Hasny berjalan dengan khidmat lantaran Tim Densus 88 menyiapkan segala keperluan pernikahan keduanya.
Ijab kabul berjalan tiga kali dengan menggunakan bahasa Arab. Usai menikahkan anaknya dengan Muhammad Annagib, Husein diberikan kesempatan memimpin doa. Husein tak kuasa menahan air matanya.
Usai doa, ayah mertua dengan anak menantu tersebut saling bersalaman, berpelukan, serta cium pipi. Di sela-sela itu, keduanya meneteskan air mata.
Â
Advertisement
Titikkan Air Mata
Setelah pernikahan sah, mempelai wanita, Afiyah Husein diizinkan masuk ke dalam ruangan. Mempelai wanita disambut oleh ayahnya, Husein Husny yang langsung bersalaman.
Afiyah mencium tangan dan berpelukan degan ayahnya yang kini mendekam di Rutan Polda Metro Jaya. Tak kuat menahan haru, akhirnya keduanya meneteskan air mata. Terdengar suara mereka terisak.
Kemudian Afiyah mendatangi suaminya yang langsung mencium tangan suami. Kebahagiaan terpancar di wajah mereka. Kini mereka sah menjadi suami istri meski pernikahan mereka difasilitasi Densus 88 Polri.
Kebahagiaan juga terpancar dari wajah Husein yang kini mendekam di rutan. Husein yang divonis 3 tahun 6 bulan lantaran terlibat tindak pidana terorisme ini berterima kasih kepada Densus 88 lantaran memberikan kesempatan dirinya menikahkan sang anak.
Â
Doa Husein
"Saya sangat terima kasih kepada tim Densus 88, tim Polda Metro Jaya, semua luar biasa, saya difasilitasi pernikahan anak saya, ini anak pertama saya, ini pertama kali saya menikahkan anak saya, sesuatu yang sangat saya tunggu, karena kenakalan saya jadinya saya di sini," ujar Husein, Sabtu (14/5/2022).
Husein berharap segala kebaikan yang diberikan Tim Densus 88 dibalas oleh Sang Maha Pencipta. Husein mengaku bahagia meski mendekam di rutan namun bisa menikahkan sang anak.
"Lega, senang, namanya anak bagaimana, kan, buah hati, hal yang dinanti dan kebahagiaan yang tak terhingga. Itulah saya salutnya tim Densus 88 bekerja dengan baik, saya kan tahanan, apa sih yang bisa saya buat, ini kan kerja mereka," kata Husein.
Advertisement