Sukses

Disambangi Ridwan Kamil, Airlangga Bahas Perkembangan Koalisi Golkar, PAN, dan PPP

Gubernur Jabar Ridwan Kamil bertemu Ketu Golkar Airlangga Hartarto di rumah dinas Menko Perekonomian, Kompleks Widya Chandra, Jakarta Selatan. Pertemuan itu membahas sejumlah urusan politik, termasuk soal koalisi.

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto membahas soal perkembangan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang terdiri dari Golkar, PAN dan PPP bersama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Hal itu dilakukan saat Ridwan Kamil menyambangi rumah dinas Menko Perekonomian Airlangga Hartarto di Kompleks Widya Chandra, Jakarta Selatan pada Minggu malam (15/5/2022).

"Kami membahas hal lain tentu tentang perkembangan politik saat ini, tentu Pak Emil selaku Gubernur Jawa Barat juga didukung oleh Golkar agar kerjaan bisa jalan dengan lancar," kata Airlangga kepada awak media di lokasi, Minggu (15/5/2022).

Airlangga memastikan, KIB saat ini menjadi medium terbuka terhadap seluruh perkembangan dan dinamika terhadap situasi yang ada. Airlangga juga memastikan, bahwa paratainya terus mendukung kinerja Ridwan Kamil di Jawa Barat.

"Golkar mengapresiasi capaian-capaian Pak Emil dan kita ingin menjaga proyek yang sudah dibuatkan Perpresnya oleh Pak Presiden bisa dikawal sampai 2024. Untuk mengawal itu koalisi akan bisa mengakselarasi itu," jelas Airlangga.

Sebagai informasi, proyek yang disinggung Airlangga adalah proyek strategi nasional (Stranas) di Jawa Barat yang membangun perekonomian dengan nilai mencapai Rp 300 triliun.

"Diharapkan proyek-proyek ini bisa selesai dengan berbagai kriteria, tentu infrastruktur, pengentasan kemiskinan wilayah selatan dan ketiga kepentingan nasional dan pertumbuhan kawasan Rebana (yakni Kabupaten Subang, Sumedang, Indramayu, Majalengka, Kuningan, Cirebon, serta Kota Cirebon)," Airlangga menutup.

2 dari 4 halaman

Ridwan Kamil Ditemani Istri Bertemu Airlangga

Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar Airlangga Hartarto bertemu dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di rumah dinas (Rumdin) Menteri Koordinator Bidang Perekonomian di bilangan Widya Chandra III, Jakarta Selatan. Pertemuan berlangsung pada Minggu (15/5/2022) sekitar pukul 17.03 WIB.

Ridwan Kamil hadir bersama istri, Atalia Praratya. Kang Emil, sapaan akrabnya, disambut dengan hangat oleh Airlangga Hartarto bersama istrinya, Yanti K Isfandiari.

Terlihat Emil nampak berpakaian santai dengan mengenakan jaket berwarna cokelat.

"Assalamualaikum," sapa Emil kepada Airlangga.

Airlangga pun membalas salam. Kemudian mereka saling bersalaman. Tak lupa mereka mengabulkan permintaan awak media untuk berfoto bersama.

Ridwan Kamil dan Airlangga diketahui memiliki kedekatan. Ridwan sempat mendoakan Golkar menang dan Airlangga Hartarto menjadi Presiden di Pemilu 2024. Hal itu dikatakan Ridwan Kamil saat memberikan sambutan dalam acara Munas Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI).

3 dari 4 halaman

Golkar, PAN, PPP Berkoalisi

Partai Golkar, PAN dan PPP sepakat untuk menjalin koalisi pada pemilu 2024. Mereka pun menamakannya sebagai Koalisi Indonesia Bersatu. Kerja sama tiga partai ini dimulai pada Selasa, 12 Mei 2022 kemarin malam.

"Komitmen kerjasama 3 partai politik, yaitu Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dalam pertemuan tanggal 12 Mei 2022, merupakan langkah awal bagi terbangunnya koalisi bersama partai politik menjelang pemilu 2024," Kata Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily, Jumat (15/3/2022).

Ace menyebut, meski pemilu tahun 2024 masih dua tahun lagi, komitmen kerjasama ketiga partai politik ini mengisyaratkan adanya keseriusan untuk membangun platform, gagasan dan ide.

Selain itu, disepakati bersama dalam perjuangan melanjutkan pembangunan untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat.

"Ketiga partai politik telah memiliki pengalaman dalam pemerintah dan dalam dinamika politik bangsa. Dengan visi partai yang dimilikinya dan berbagai pengalaman politik, kesemuanya bersepakat untuk menyatukan diri membangun koalisi yang disebut Koalisi Indonesia Bersatu," jelas Ace.

4 dari 4 halaman

Ingin Akhiri Politik Identitas

Menurut dia, dua Pilpres terakhir menyisakan trauma mendalam karena menimbulkan pembelahan sosial dan polarisasi yang tidak kunjung sembuh meskipun pemilu sudah usai. Kata dia, semaraknya politik identitas mewarnai lanskap politik Indonesia.

"Pembelahan sosial ini seperti sulit dijembatani karena dua kutub yang esktrim terus terlibat pertengkaran dan saling caci maki hingga saat ini. Pertengkaran yang tidak ada sumbangsih apa pun untuk kemajuan bangsa," tuturnya.

Maka, lanjut Ace, tiga partai ini sepakat bahwa dalam Pemilu 2024 nanti tidak boleh mengalami atau terjebak pada hal yang sama.

Koalisi Indonesia Bersatu ingin pemilu menjadi ajang kontestasi ide, gagasan, track record, dan prestasi. Selain itu, kesempatan untuk saling membuktikan diri mana yang terbaik di antara para peserta kontestasi.

Menurutnya, tujuan utama koalisi ini menjadikan Indonesia yang lebih makmur, lebih kaya, dan maju di masa depan. Jika ada persaingan, maka bentuknya harus friendly competition atau persaingan yang akan segera usai setelah pemilu usai. Sebab, bangsa butuh bersatu agar bisa bersama-sama membangun Indonesia.