Sukses

Sempat Terendam Banjir, Underpass Perimeter Selatan Sudah Bisa Dilalui

Hujan deras yang sempat mengguyur wilayah Tangerang, Sabtu (28/5/2022) subuh tadi, membuat sejumlah titik terendam banjir.

Liputan6.com, Jakarta Hujan deras yang sempat mengguyur wilayah Tangerang, Sabtu (28/5/2022) subuh tadi, membuat sejumlah titik terendam banjir. Tak terkecuali underpass Perimeter Selatan Bandara Soekarno Hatta.

Kendaraan yang akan melalui jalur tersebut pun terpaksa diputarbalikkan karena ketinggian air membuat jalan tidak bisa dilalui.

Kasatlantas Polresta Bandara Soetta Kompol Bambang Askar Sodiq mengatakan genangan air sudah bisa diatasi dan Jalan Perimeter Selatan sudah bisa dilalui sejak pukul 07.10 WIB tadi.

"Saat ini sudah aman, sudah dibuka lagi. Kendaraan roda dua maupun roda empat sudah bisa mengakses Perimeter Selatan," ujar Bambang.

Sebelumnya, Satlantas Polresta Bandara Soetta melalui akun Twitternya menginformasikan, jalur Perimeter Selatan ditutup sementara karena banjir pada pagi tadi. Petugas pun langsung berupaya menangani banjir di lokasi tersebut.

 

2 dari 2 halaman

Banjir di Tangsel

Diguyur hujan saat subuh, sejumlah kawasan permukiman dan akses masyarakat di Tangerang Selatan (Tangsel), terendam banjir dengan ketinggian 30 sampai 60 cm, Sabtu (28/5/2022).

Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Tangerang Selatan, Urip Supiratna mengatakan, saat ini sejumlah anggota BPBD Tangsel, masih bersiaga di sejumlah lokasi yang terendam.

"Tercatat ada 7 lokasi yang saat ini masih terendam. Untuk titik di Pasar Bukit, Pamulang, sudah surut," katanya.

Menurut Urip, hujan deras yang mengguyur rata seluruh wilayah di Tangsel, membuat air menggenang ke sejumlah wilayah perumahan. Umumnya air meninggi sekitar pukul 05.30 WIB.

Untuk titik banjirnya sendiri berada di Perumahan Pamulang Asri, perumahan Reni Jaya, di Jalan Flamboyan RT 002/RW 020 & Blok AA dan AC RT 003 & 004/RW 017.

"Untuk di Reni Jaya 150 KK terdampak, kemudian perumahan Lembah Pinus RW 024 ini untuk wilayah kecamatan Pamulang," katanya.

Sementara untuk di wilayah Kecamatan Pondok Aren, kata Urip, banjir merendam 65 rumah warga Kampung Bulak, di RT 04/02. Dengan ketinggian air sekitar 60 cm.

"Kemudian perumahan Pondok Maharta, dengan KK terdampak sebanyak 200 rumah yang berada di RW 009, Kelurahan Pondok Kacang Timur, dengan ketinggian 30 sentimeter," jelasnya.