Top 3 News: Tak Berlakunya Ganjil Genap di Jakarta saat Libur Hari Lahir Pancasila

Liputan6.com, Jakarta - Top 3 news hari ini terkait aturan ganjil genap (GaGe) yang masih terus diberlakukan di ruas jalan Ibu Kota DKI Jakarta. Saat ini, ada 13 ruas jalan menerapkan aturan ganjil genap. Namun tak lama lagi, kebijakan ganjil genap tersebut akan bertambah 12 menjadi total 25 ruas jalan Jakarta.

Namun, pada Rabu 1 Juni 2022, skema aturan kendaraan roda empat ganjil genap di Jakarta tidak berlaku. Mengapa? Sesuai aturan, pada Sabtu, Minggu, dan hari libur nasional, pembatasan pelat nomor ganjil genap kendaraan roda empat tersebut tidak diberlakukan.

Mengingat, pada Rabu 1 Juni 2022 adalah Hari Lahir Pancasila, yang merupakan hari libur nasional. Maka, aturan ganjil genap Jakarta pun tak berlaku.

Kemudian, pada 2022 ini, tepatnya 1 Juni, Presiden Joko Widodo atau Jokowi memilih memimpin upacara Hari Lahir Pancasila di Lapangan Pancasila Kota Ende, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Mengapa Presiden Jokowi memilih datang dan memimpin upacara Hari Lahir Pancasila di Lapangan Pancasila Kota Ende? Rupanya, Jokowi akan menjadi Presiden RI kedua yang berkunjung ke Kabupaten Ende. Sebelum Jokowi, ada Presiden pertama RI Soekarno yang lebih dulu mengunjungi Kabupaten Ende.

Selain itu, Kabupaten Ende juga merupakan tempat perenungan Presiden Soekarno tentang dasar negara, yang kini dikenal sebagai Pancasila saat diasingkan 1934 silam. Oleh karena itu, Ende dikenal sebagai Kota Pancasila.

Berita terpopuler lainnya di kanal News Liputan6.com adalah hingga pukul 06.00 WIB, Rabu 1 Juni 2022, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat terdapat 22 RT terendam banjir. Kondisi ini disebabkan luapan Kali Ciliwung.

Menurut Kepala Bidang Pusat Data dan Informasi BPBD DKI Mohammad Insaf, rerata ketinggian air di RT yang terendam banjir mencapai 80-140 cm.

Berikut deretan berita terpopuler di kanal News Liputan6.com sepanjang Rabu 1 Juni 2022:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Kebijakan ganjil genap di DKI Jakarta resmi ditambah menjadi 13 titik yang akan berlaku mulai Senin, 25 Oktober 2021. Penambahan penerapan ganjil-genap ini seiring meningkatnya aktivitas warga di masa PPKM level 2.

2 dari 4 halaman

1. Libur Nasional Hari Lahir Pancasila, Ganjil Genap Jakarta Tak Berlaku Rabu 1 Juni 2022

Ganjil Genap di DKI Jakarta Kembali Diberlakukan — Kendaraan melintas di ruas Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Senin (9/5/2022). Pembatasan kendaraan roda empat dengan sistem Ganjil Genap (GaGe) di wilayah DKI Jakarta mulai Senin, 9 April 2022, seiring dengan berakhirnya cuti bersama libur Lebaran 2022 atau Idul Fitri 1443 H. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Peraturan ganjil genap (GaGe) di sejumlah ruas jalan Ibu Kota Jakarta masih terus diberlakukan. Saat ini, ada 13 ruas jalan menerapkan aturan ganjil genap.

Namun tak lama lagi, kebijakan ganjil genap tersebut akan bertambah 12 menjadi total 25 ruas jalan Jakarta.

Aturan ganjil genap tersebut juga berlaku seiring dengan diperpanjangnya pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di wilayah Jawa-Bali mulai 24 Mei sampai 6 Juni 2022.

Lantas bagaimana dengan hari ini Rabu 1 Juni 2022? Apakah ganjil genap di Jakarta berlaku? Sesuai aturan, pada Sabtu, Minggu, dan hari libur nasional, pembatasan pelat nomor ganjil genap kendaraan roda empat tersebut tidak diberlakukan.

Mengingat, pada hari ini, Rabu 1 Juni 2022 adalah Hari Lahir Pancasila, yang merupakan hari libur nasional. Maka, aturan ganjil genap Jakarta pun tak berlaku.

Namun, sama seperti hari-hari sebelumnya, jadwal aturan penerapan ganjil genap di jalanan Jakarta terbagi dalam dua sesi. Pada pagi hari dimulai pada pukul 06.00 WIB-10.00 WIB. Sementara sore hari berlaku pada pukul 16.00 WIB-21.00 WIB.

Selengkapnya...

3 dari 4 halaman

2. Enam Fakta Menarik Kota Ende, Tempat Jokowi Pimpin Upacara Hari Lahir Pancasila

Iriana Jokowi — Iriana mendampingi Jokowi di Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT) dalam peringatan Hari Lahir Pancasila, 1 Juni 2022. (dok. Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden)

Ende merupakan sebuah kabupaten yang ada di Pulau Flores, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan ibu kota Kota Ende. Kabupaten Ende memiliki luas wilayah 2.067,75 kilometer persegi yang terdiri dari 21 kecamatan.

Dan pada 2022 ini, Presiden Joko Widodo atau Jokowi memilih memimpin upacara Hari Lahir Pancasila di Lapangan Pancasila Kota Ende hari ini, Rabu 1 Juni 2022. Adapun upacara Hari Lahir Pancasila kali ini akan dipusatkan di Ende.

"Bapak Presiden Joko Widodo yang akan memimpin langsung upacara peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2022. Upacara peringatan hari lahir Pancasila dipusatkan di Ende," ujar Staf Khusus Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Antonius Benny Susetyo dikutip dari siaran persnya, Selasa 31 Mei 2022.

Mengapa Presiden Jokowi memilih datang dan memimpin upacara Hari Lahir Pancasila di Lapangan Pancasila Kota Ende? Rupanya, Jokowi akan menjadi Presiden RI kedua yang berkunjung ke Kabupaten Ende. Sebelum Jokowi, ada Presiden pertama RI Soekarno yang lebih dulu mengunjungi Kabupaten Ende.

Selain itu, Kabupaten Ende juga merupakan tempat perenungan Presiden Soekarno tentang dasar negara, yang kini dikenal sebagai Pancasila saat diasingkan 1934 silam. Oleh karena itu, Ende dikenal sebagai Kota Pancasila.

Tak hanya itu, pemandangan indah nan memesona turut membuat Ende terkenal dengan potensi pariwisatanya. Namun, pariwisata bukanlah potensi Ende satu-satunya.

Selengkapnya...

4 dari 4 halaman

3. Kali Ciliwung Meluap, 22 RT di Jakarta Terendam Banjir hingga 140 Sentimeter

Potret Suram Sanitasi Ibu Kota — Anak-anak berenang di bawah jamban yang berada di bantaran Kali Ciliwung, Jakarta, Senin (19/11). Tak adanya akses sanitasi yang layak menyebabkan anak-anak menderita stunting. (Merdeka.com/Iqbal Nugroho)

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat, Rabu hingga pukul 06.00 pagi, terdapat 22 RT terendam banjir. Kondisi ini disebabkan luapan Kali Ciliwung.

"Informasi genangan saat ini adalah sebanyak 22 RT atau 0,072 persen dari 30.470 RT yang ada di DKI Jakarta," kata Kepala Bidang Pusat Data dan Informasi BPBD DKI, Mohammad Insaf, Rabu 1 Juni 2022.

Insaf menuturkan, rerata ketinggian air di RT yang terendam banjir mencapai 80-140 cm.

Berikut daftar RT terendam banjir berdasarkan wilayah kota administrasi:

Jakarta Selatan terdapat 8 RT terendam banjir;

- 4 RT di Kelurahan Rawajati dengan ketinggian air 80 cm

- 4 RT di Kelurahan Pejaten Timur, dengan ketinggian air 50-60 cm

Jakarta Timur terdapat 14 RT tergenang banjir;

1 RT di Kelurahan Cililitan dengan ketinggian air 60 cm

6 RT di Kelurahan Cawang dengan ketinggian air 80-140 cm

5 RT di Kampung Melayu dengan ketinggian air 100 cm

2 RT di Kelurahan Bidara Cina dengan ketinggian air 60 cm

Selengkapnya...