Liputan6.com, Jakarta Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri masih terus mengidentifikasi korban kecelakaan lalu lintas di Cibubur, Jawa Barat.
Informasi hingga Selasa, (19/7/2022) pukul 08.30 WIB tercatat ada tiga korban yang berhasil diidentifikasi.
Baca Juga
"Sudah tiga (korban kecelakaan yang teridentifikasi)," kata Kasubdit DVI Polri AKBP Nugroho Lelono dalam keterangannya, Selasa (19/7/2022).
Advertisement
Nugroho menyampaikan, satu nama lagi yang teridentifikasi ialah atas nama Ardi Nurcahyanto (23), warga Kalibaru, Cilodong, Kota Depok, pekerjaan Ojek Online. Total korban yang berhasil diidentifikasi sebanyak tiga orang dari 10 korban meninggal dunia.
Adapun, dua korban sebelumnya atas nama Priyastini (50) warga Sukamanah, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor, dan Peltu Suparno (51), Sukamanah, Kec Jonggol, Kabupaten Bogor. Keduanya adalah pasangan suami-istri yang berdinas di TNI AL.
Nugroho menyampaikan, ketiga korban teridentifikasi setelah tim DVI mencocokan data ante-mortem dan post-mortem dari para korban.
"Itu lewat kecocokan sidik jari, medis dan properti yang digunakan korban," tandas dia.
Truk Pertamina yang Terlibat Kecelakaan Maut Cibubur Sudah Dievakuasi
Petugas gabungan telah melakukan proses evakuasi truk tangki Pertamina di Jalan Alternatif Cibubur, Jakarta Timur. Adapun itu dilakukan pada Senin 18 Juli 2022 malam sekitar pukul 22.20 WIB hingga pukul 23.02 WIB.
Diketahui, telah terjadi kecelakaan maut beruntun yang melibatkan truk tangki milik Pertamina, di Jalan Transyogi Alternatif Cibubur, depan CBD Kelurahan Jatirangga, Jatisampurna, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Berdasarkan pantuan Merdeka.com di lokasi kejadian, ada satu mobil crane serta satu mobil derek dan mobil pemadam kebakaran dalam melakukan evakuasi truk pertamina tersebut.
Saat itu, mobil derek itu terlihat menderek truk Pertamina dari lokasi kejadian hingga sampai trafic light arah ke Jonggol atau tepat yang mengarah ke Perumahan Citra Green.
Sebelum dilakukan penderekan, mobil tersebut lebih dulu diangkat pada bagian belakang truk yang memang posisinya agak sedikit menurun. Setelah itu, mobil derek mulai melakukan penderakan secara perlahan.
Setelah dirasa aman, mobil crane pun melepas kaitnya dari truk Pertamina. Selanjutnya, diderek hingga sampai trafic light arah ke Jonggol atau tepat yang mengarah ke Perumahan Citra Green, sambil disemprotkan dengan air oleh petugas pemadam kebakaran.
Di situ, petugas gabungan langsung melepaskan bagian tangki dari mobil Pertamina yang sudah rusak. Kemudian, tangki tersebut kembali disambung dengan mobil yang baru.
Advertisement
Ada Motor yang Masih Tersangkut
Setelah mobil yang lama telah terpisah dari tangkinya, petugas gabungan pun melanjutkan tugasnya mengeluarkan motor salah satu korban yang masih tersangkut pada salah satu ban mobil tersebut.
Ketika usai dievakusi, terlihat adanya tas, dompet, BPKB, STNK serta Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang diduga milik korban. Namun, belum diketahui atas nama siapa barang bukti yang ditemukan oleh petugas.
Sebelumnya, Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga Alfian Nasution menyebutkan sopir truk dalam kondisi fit sebelum terlibat kecelakaan maut di Jalan Alternatif Cibubur, Kota Bekasi.
"Standar Pertamina, sopir mobil tangki Pertamina itu ada dua. Jadi kami juga cek datanya, kondisi sopir dalam keadaan baik," kata Alfian kepada wartawan di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (18/7/2022).