Liputan6.com, Jakarta - Gempa hari ini, Senin (1/8/2022) kembali menggetarkan Indonesia. Hingga pukul 19.00 WIB, tercatat hanya ada satu kali lindu yang mengguncang Tanah Air.
Berdasarkan laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa itu terjadi pada Senin pagi pukul 09:20:24 WIB di Kota Jayapura, Provinsi Papua.
"Pusat gempa berada di laut 15 kilometer barat laut Kota Jayapura," terang BMKG melalui laman resminya www.bmkg.go.id, Senin (1/8/2022).
Advertisement
Baca Juga
Episenter gempa berada pada koordinat 2.4 Lintang Selatan (LS)-140.68 Bujur Timur (BT). Gempa dilaporkan memiliki kekuatan magnitudo 3,2 dengan kedalaman 8 kilometer.
Gempa bumi tersebut dirasakan MMI (Modified Mercalli Intensity) III di Jayapura.
Sebelumnya, pada Minggu malam 31 Juli 2022, gempa dengan kekuatan magnitudo 5,1 mengguncang wilayah Maluku Tenggara Barat atau Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku.
Berdasarkan laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa tersebut terjadi pada pukul 20:36:45 WIB.
BMKG menginformasikan, pusat gempa berada di 193 km barat laut Maluku Tenggara Barat atau pada koordinat -6.76 Lintang Utara dan 130.05 Bujur Timur.
BMKG memastikan, gempa dengan kedalaman 196 km itu tidak berpotensi tsunami. Namun masyarakat tetap diimbau mewaspadai potensi terjadinya gempa susulan.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Gempa Bumi Sebelumnya
Pagi tadi Minggu 31 Juli 2022, gempa juga mengguncang tanah air. Gempa dengan magnitudo 5,6 mengguncang Aceh pada pukul 10.03 WIB.
BMKG menginformasikan, pusat gempa berada di 44 km tenggara Calang, Aceh Jaya atau 48 km barat laut Meulaboh atau 68 km barat laut Nagan Raya.
"Kekuatan: 5.6 SR, Tanggal: 31-Jul-2022, Waktu Gempa: 10:03:16 WIB Lintang: 4.25 LU, Bujur: 95.70 BT," info BMKG dalam siaran tertulisnya, Jakarta, Minggu.
Pusat gempa tersebut berada di kedalaman 56 kilometer. Gempa ini tidak berpotensi tsunami.
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement
Antisipasi Gempa Bumi
Ini yang harus dilakukan sebelum, sesaat, dan sesudah gempa bumi.
Sebelum Terjadi Gempa:
- Pastikan bahwa struktur dan letak rumah Anda dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempa, seperti longsor atau likuefaksi. Evaluasi dan renovasi ulang struktur bangunan Anda agar terhindar dari bahaya gempa bumi.
- Kenali lingkungan tempat Anda bekerja: perhatikan letak pintu, lift, serta tangga darurat. Ketahui juga di mana tempat paling aman untuk berlindung.
- Belajar melakukan P3K dan alat pemadam kebakaran.
- Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempabumi.
- Atur perabotan agar menempel kuat pada dinding untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempabumi.
- Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah. Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempabumi terjadi
- Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran.
- Selalu mematikan air, gas dan listrik apabila tidak sedang digunakan.
- Siapkan alat yang harus ada di setiap tempat: Kotak P3K, senter/lampu baterai, radio, makanan suplemen dan air.
Saat Terjadi Gempa:
- Jika Anda berada dalam bangunan: lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja, cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan guncangan, lari ke luar apabila masih dapat dilakukan.
- Jika berada di luar bangunan atau area terbuka: Menghindar dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon. Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah.
- Jika Anda sedang mengendarai mobil: keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran.
- Jika Anda tinggal atau berada di pantai: jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.
- Jika Anda tinggal di daerah pegunungan: apabila terjadi gempabumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.
Setelah Terjadi Gempa:
- Jika Anda berada di dalam bangunan, keluar dari bangunan tersebut dengan tertib. Jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa. Periksa apa ada yang terluka, lakukan P3K, telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar Anda.
- Periksa lingkungan sekitar Anda. Apabila terjadi kebakaran, apabila terjadi kebocoran gas, apabila terjadi hubungan arus pendek listrik. Periksa aliran dan pipa air, periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan.
- Jangan memasuki bangunan yang sudah terkena gempa karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.
- Jangan berjalan di daerah sekitar gempa, kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada.
- Dengarkan informasi mengenai gempa bumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan). Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.
- Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi.
- Jangan panik dan jangan lupa selalu berdoa kepada Tuhan demi keamanan dan keselamatan kita semuanya.