Sukses

Viral Pria Kurus Kering Terlantar di Kolong Jembatan, Dinsos Tangerang Evakuasi ke RSUD

Media sosial heboh dengan video penampakan pria tunawisma berperawakan kurus tinggal tulang dan hanya bisa duduk lemah bersandar di gerobak sepedanya di kolong flyover Cikokol.

Liputan6.com, Tangerang - Sempat terlantar tidur di kolong flyover Kebon Nanas, Cikokol Kota Tangerang, pria bertubuh kurus kering dan nampak sakit, viral di media sosial. Setelah viral, pria yang mengaku napasnya sesak itu pun langsung dievakuasi Dinas Sosial Kota Tangerang ke RSUD setempat untuk mendapat pertolongan.

Sebelumnya sejak Selasa, 2 Agustus 2022, media sosial heboh dengan video penampakan pria tunawisma berperawakan kurus tinggal tulang dan hanya bisa duduk lemah bersandar di gerobaknya di kolong flyover Cikokol.

Sempat ada warganet yang memvideokan, sembari memberi roti, air mineral dan menawarkan dibawa ke dokter. Namun, pria tersebut hanya meng-iyakan lirih.

Setelah viral dan mendapat respons dari warganet, akhirnya pada malam harinya, Tim Reaksi Cepat (TRC) Dinas Sosial (Dinsos) Kota Tangerang memeriksa keadaan orang terlantar (OT) tersebut.

Kepala Dinsos, Kota Tangerang, Mulyani mengungkapkan laporan itu masuk pada Selasa malam, sekitar pukul 21.00 WIB dan langsung membawa OT ke RSUD Kota Tangerang dengan ambulans.

"Kondisi orang terlantar malam tadi dalam keadaan sakit, jadi di awal fokus pada penanganan kesehatannya lebih dulu. Tapi, secara identitas OT tidak punya, namun penanganan seluruhnya tetap ditanggung Pemkot Tangerang," katanya, Kamis (4/8/2022).

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 2 halaman

Nama Orang Terlantar

Untuk hari ini, OT sudah dalam kondisi yang lebih sehat, jadi tim Dinsos bisa melakukan assesment kepada yang bersangkutan. Hasilnya, OT tersebut atas nama Iyos (52) dengan asal Cisarua Bogor. Memiliki anak di Cianjur dengan nama Neng Roh dan suaminya Asep. Iyos juga memiliki adik bernama Ade di Cisarua.

"Sambil menunggu kesehatan yang lebih pulih, tim Dinsos akan berkoordinasi dengan Dinsos Cianjur untuk mencari keluarga yang bersangkutan. Sehingga, bisa ditindak lanjuti lebih dalam, apakah Dinsos Cianjur yang akan ambil ke sini atau Dinsos Kota Tangerang yang akan kirim ke sana. Bisa juga, keluarga yang mungkin mau langsung melihat kondisi Iyos," papar Mulyani. (Pramita Tristiawati)

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS