Juara ASEAN Para Games, NasDem Dorong Peningkatan Kesejahteraan Atlet Difabel

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Bidang Pemuda dan Olahraga Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai NasDem, Moh. Haerul Amri mengapresiasi capaian prestasi yang diraih para atlet difabel Indonesia di ajang ASEAN Para Games 2022. Indonesia sendiri berhasil menjadi juara umum setelah merebut 425 medali dengan rincian 175 medali emas, 144 medali perak, dan 107 medali perunggu.

Pesta Olahraga Difabel Asia Tenggara 2022 diketahui telah diselenggarakan di Surakarta, Indonesia dari 30 Juli hingga 6 Agustus 2022.

"Kita mengapresiasi dan merasa bangga dengan prestasi yang didapatkan para atlet difabel Indonesia. Predikat juara umum di ajang ASEAN Para Games merupakan sejarah bagi Indonesia," tutur Amri dalam keterangan tertulisnya, Selasa 9 Agustus 2022.

Anggota Komisi X DPR itu menilai, capaian yang diraih para atlet difabel Indonesia merupakan kerja keras yang telah mengharumkan nama bangsa di mata dunia. Atas prestasi itu, maka patut diberikan penghargaan yang layak dan setimpal, termasuk adanya bonus yang sesuai agar para atlet bisa lebih semangat dan berprestasi.

"Jika perlu bonusnya ditambahkan dan cepat dicairkan, supaya para atlet lebih bersemangat untuk meningkatkan prestasinya," jelas dia.

Selain itu, Amri juga meminta agar pemerintah bisa lebih memperhatikan masa depan para atlet difabel dan keluarganya. Hal itu dapat dibuktikan lewat adanya peluang bagi para atlet difabel untuk menjadi PNS dan lainnya.

Adapun hak atlet difabel sesuai dengan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan seperti hak pembinaan, pengembangan, serta kesejahteraan olahragawan penyandang disabilitas.

Amri juga mendorong kepada pemerintah pusat maupun daerah agar menyediakan fasilitas sarana dan prasarana bagi atlet difabel. Para atlet penyandang disabilitas harus mendapat hak yang sama dengan atlet lainnya.

"Penyandang disabilitas masih tetap bisa berprestasi jika diberikan ruang, kesempatan dan fasilitas yang memadai, karena itu, pemerintah harus menyediakan fasilitasnya," katanya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.