Sukses

RS Polri Serahkan 4 Jenazah Korban Kebakaran Tambora ke Keluarga

Karodokpol Pusdokkes Polri Brigjen Pol Nyoman Eddy Purnawa Wirawan menyerahkan empat jenazah korban kebakaran Indekos di Tambora, Jakarta Barat ke keluarga.

Liputan6.com, Jakarta Karodokpol Pusdokkes Polri Brigjen Pol Nyoman Eddy Purnawa Wirawan menyerahkan empat jenazah korban kebakaran Indekos di Tambora, Jakarta Barat ke keluarga.

Upacara serah-terima jenazah dilaksankan di Rumah Sakit Raden Said Sukanto pada Jumat (19/8/2022).

"Kami atas nama pimpinan akan menyerahkan jenazah secara resmi kepada pihak keluarga. Setelah empat jenazah yang sudah teridentifikasi akan kami serahkan kepada keluarga masing-masing," kata Nyoman Eddy saat konferensi pers, Jumat (19/8/2022).

Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat I Raden Said Sukanto Pusdokkes Polri, Brigjen Pol. Hariyanto menerangkan, pihaknya menunjuk Kombes Pol, Ahmad Fauzi sebagai DVI Commander untuk mengidentifikasi enam jenazah korban kebakaran Tambora.

"Pemeriksaan terhadap keenam jenazah dimulai pada pukul 13.15 WIB hingga pukul 18.00 WIB di instalansi forensik," ujar dia.

Hariyanto menyampaikan, empat dari enam jenazah teridentifikasi berdasarkan hasil sidang rekonsiliasi yang digelar pada Kamis 18 Agustus 2022 pukul 10.00 WIB hingga 14.00 WIB.

"Empat jenazah telah berhasil diidentifikasi berdasarkan data dari gigi atau otodogram dan data medis," ujar dia.

 

2 dari 2 halaman

2 Jenazah Masih Diidentifikasi

Sementara itu, dua jenazah lagi masih dalam proses identifikasi. Menurut dia, tim sedang melakukan pemeriksaan DNA.

"Masih ada dua jenzah yang akan dilakukan pemeriksana lebih lanjut karena dengan data yang ada kita belum bisa menentukkan maka harus ditambahkan dengan pemeriksaan DNA yang saat ini sedang berproses," ujar dia.

Sementara itu, Kabid DVI Pusdokkes Polri Kombes Pol Ahmad Fauzi menyampaikan, keempat jenazah yang berhasil teridentifikasi atas nama, Alex Candra (21) berdasarkan odontologi dan medis.

Kemudian, jenazah atas nama Gholib Mawardi (27) teridentifikasi berdasarkan odontologi dan medis.

Sementara itu, jenazah atas nama Hamid (19) teridentifikasi berdasarkan odontologi dan medis . Sedangkan, jenazah atas nama Edi Sunarto (40).

"Jumlah total yang sudah berhasil teridentifikasi sampai Jumat tanggal 19 Agustus 2022 sejumlah empat jenazah," tandas dia.