Jelang Street Race, Polisi Gelar Rekayasa Lalu Lintas di Kemayoran Jakarta

Street Race Polda Metro Jaya di Ancol — Pebalap memacu sepeda motor saat mengikuti Street Race Polda Metro Jaya di Kawasan Ancol, Jakarta Utara, Minggu (16/1/2022). Sebanyak 350 pebalap turut meramaikan balap jalanan bersama komunitas Street Race di Ancol. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - Polda Metro Jaya melalui Direktorat Lalu Lintas menggelar ajang balap jalanan atau street race. Hal itu dilangsungkan hari ini di kawasan jalan Benyamin Sueb, Kemayoran, Jakarta Pusat.

Ajang tersebut dilangsungkan selama dua hari dan akan dimulai sejak hari ini, Sabtu 3 September 2022.

Menurut Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman, pihaknya akan memberlakukan rekayasa lalu lintas. Sebab, balapan tersebut akan menggunakan jalan utama sehingga bagi pengguna kendaraan lain diharap dapat menghindari sementara kawasan tersebut selama gelaran berlangsung.

"Jadi sudah mulai pengalihan arus sudah dari tanggal 2 September,” kata Latif dalam keterangan diterima, Sabtu (3/9/2022).

Latif memastikan, semua perizinan untuk menggelar balapan jalanan itu sudah disiapkan, baik izin lokasi maupun untuk pengalihan arusnya. Dia meyakini rekayasa dan pengalihan sementara untuk pengguna jalan lainnya tidak akan mengganggu aktivitas masyarakat.

“Jalur di kawasan sana kan banyak sekali kan. Saya rasa tidak mengganggu aktivitas masyarakat, kan hari libur,” yakin dia.

Polda Metro Jaya menggelar Street Race 2022 di Kawasan Meikarta, Bekasi. Kegiatan ini bertujuan memberikan wadah bagi warga yang hobi balapan sekaligus menekan angka balapan liar di lingkungan masyarakat.

2 dari 2 halaman

Pengalihan Arus Lalu Lintas

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran berinteraksi dengan peserta street race di Meikarta, Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi. (Istimewa)

Latif menjelaskan, rekayasa lalu lintas dilakukan adalah dengan pengalihan arus. Nantinya kendaraan dari Jalan Griya Utama akan diarahkan menuju Perumahan Springhill. Kemudian, kendaraan dari arah selatan tetap bisa melintas di jalur lambat jalan Benyamin Sueb, Kemayoran.

"Jadi yang ditutup hanya jalur cepat saja," Latif menutup.