Sukses

Top 3 News: Kata Polisi soal Wanita Mengaku ART Ferdy Sambo Beberkan Ruang Rahasia

Sebuah video viral menayangkan seorang perempuan mengaku sebagai asisten rumah tangga mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo. Ia lantas membeberkan ruang rahasia di rumah Sambo.

Liputan6.com, Jakarta - Top 3 news hari ini terkait video viral di media sosial (medsos) yang menayangkan seorang perempuan mengaku sebagai asisten rumah tangga (ART) mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.

Dia membeberkan adanya ruang rahasia di rumah Ferdy Sambo. Namun, tidak diketahui rumah mana yang dimaksud perempuan itu.

Menanggapi hal itu, Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo memastikan bila video tersebut tidak benar. Ia menyatakan, kabar tersebut hoaks.

Kemudian, Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) menilai, dugaan kasus pelecehan seksual terhadap Putri Candrawathi amat sulit diterima logika.

Hal tersebut disampaikan Wakil Ketua LPSK Edwin Partogi Pasaribu. Edwin mengatakan, ketimbang menyebut insiden di Magelang sebagai pelecehan seksual, lebih cocok menyebut peristiwa itu sebagai dugaan asusila.

Karena, Edwin menilai jika penggunaan asusila lebih sesuai ketimbang dugaan kekerasan seksual. Lantaran diksi kekerasan seksual membuat kasus yang terjadi di Magelang, mengarah pada serangan dan paksaan dari pelaku tak lain Brigadir J.

Berita terpopuler lainnya di kanal News Liputan6.com adalah soal sindiran massa buruh yang berdemo kenaikan harga BBM kepada Puan Maharani saat melakukan aksi di depan Gedung DPR.

Menanggapi hal tersebut, Ketua DPP PDIP Said Abdullah menyatakan kondisi saat ini dengan sepuluh tahun sangat berbeda.

Menurut Said, masalah sepuluh tahun lalu tidak ada pandemi yang mengakibatkan krisis ekonomi. Selain itu tidak ada krisis dunia.

Berikut deretan berita terpopuler di kanal News Liputan6.com sepanjang Selasa 6 September 2022:

2 dari 4 halaman

1. Viral Perempuan Mengaku ART Ferdy Sambo Beber Ruang Rahasia di Rumah Majikannya, Apa Kata Polisi?

Sebuah video viral di media sosial. Video yang menayangkan seorang perempuan mengaku sebagai asisten rumah tangga Ferdy Sambo.

Ia membeberkan pintu rahasia di rumah Irjen Ferdy Sambo. Namun, tidak diketahui rumah mana yang dimaksud perempuan itu. 

Video tersebut membuat geger jagat media sosial. Pasalnya, perempuan itu menyebut bahwa pintu rahasia yang merupakan akses ke sebuah ruangan tersembunyi. 

Menanggapi hal itu, Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo memastikan bila video tersebut tidak benar adanya.

"Enggak lah. Hoaks lah itu, kan itu sudah disampaikan oleh dokter forensik," kata Dedi kepada wartawan, Selasa 6 September 2022.

 

Selengkapnya...

 

3 dari 4 halaman

2. LPSK Nilai Kasus Putri Candrawathi di Magelang Lebih Tepat Disebut Asusila daripada Kekerasan Seksual

Wakil Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), Edwin Partogi Pasaribu, melihat dugaan kasus pelecehan seksual terhadap Putri Candrawathi amat sulit diterima logika.

Ketimbang menyebut insiden di Magelang sebagai pelecehan seksual, lebih cocok menyebut peristiwa itu sebagai dugaan asusila. 

"Ini saya rasa, diksi yang tepat itu yang digunakan Pak Kapolri (Jenderal Listyo Sigit Prabowo) ketika RDP di Komisi III, Kapolri itu memakai diksi dugaan asusila," kata Edwin, Selasa 6 September 2022.

Karena, Edwin menilai jika penggunaan asusila lebih sesuai ketimbang dugaan kekerasan seksual. Lantaran diksi kekerasan seksual membuat kasus yang terjadi di Magelang, mengarah pada serangan dan paksaan paksaan dari pelaku tak lain Brigadir J.

 

Selengkapnya...

4 dari 4 halaman

3. Terjawab, Kenapa Puan Maharani Tidak Nangis Lagi Saat BBM Naik

Massa buruh yang berdemo kenaikan harga BBM dalam aksinya di depan DPR menyindir sikap Ketua DPR Puan Maharani di masa lalu yang menangis saat BBM naik.

Menanggapi hal tersebut, Ketua DPP PDIP Said Abdullah menyatakan kondisi saat ini dengan sepuluh tahun sangat berbeda.

“Kondisinya kan berbeda, kondisi hari ini dunia, kita sadar nggak sih kalau ini persoalan geopolitik. Arab Saudi lagi menikmati, para eksportir minyak lagi menikmati profit, dia tidak mau nambah alokasi ke pasar, tidak nyiram pasar ya naik terus lah, sehingga jangan kemudian 10 tahun lalu disamakan dengan kondisi sekarang,” kata Said di Kompleks Parlemen Senayan, Selasa 6 September 2022.

Menurut Said, masalah sepuluh tahun lalu tidak ada pandemi yang mengakibatkan krisis ekonomi. Selain itu tidak ada krisis dunia.

 

Selengkapnya...