Liputan6.com, Jakarta Menyambut Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke-39 yang jatuh pada Jumat 9 September 2022 ini. Seluruh fasilitas olahraga dan kolam renang di lingkungan Dinas Pemuda dan Olahraga Pemerpntah Provinsi alias Pemprov DKI Jakarta menjadi gratis.
"Kabar gembira! Khusus untuk hari ini, 9 September 2022 fasilitas Olahraga dan Kolam Renang di lingkungan Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi DKI Jakarta, GRATIS dari biaya retribusi," tulis pemerintah provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui akun Instagram resminya @dkijakarta pada Jumat (9/9/2022).
Baca Juga
Keputusan ini berdasarkan Surat Edaran Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Nomor e-004/SE/2022.
Advertisement
Adapun fasilitas-fasilitas olahraga yang dapat digunakan secara gratis adalah. Seluruh fasilitas di dalam Gelanggang Remaja Kota Administrasi, Gelanggang Remaja Kecamatan, Gelanggang Olahraga, Kolam Renang, Lapangan sepak bola, serta seluruh fasilitas olahraga lain yang berada di bawah pengelolaan Dinas Pemuda dan Olahraga serta sesuai dengan ketersediaan sesi yang masih ada.
Untuk mengakses fasilitas ini, warga cukup datang dan daftar melalui pengelola fasilitas dengan membawa identitas diri.
Sebagai informasi, Haornas 2022 ini mengusung tema 'Bersama Cetak Juara' yang memiliki makna pembudayaan olahraga sebagai salah satu pilar Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) untuk menciptakan masyarakat bugar sehingga mendukung prestasi olahraga.
"Cetak Juara melalui proses panjang yang diawali dari pembinaan usia dini dan didukung oleh penerapan sport science dibarengi dengan pembinaan dan kompetisi secara berjenjang serta sistematis. Kemudian, kolaborasi dan komitmen yang kuat antara pemerintah pusat dan daerah, swasta dan stakeholder olahraga seperti pakar olahraga, akademisi, praktisi serta organisasi olahraga seperti KONI hingga KOI, prestasi olahraga Indonesia yang menjadi juara di tingkat dunia," tulis Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi pada akun Instagramnya @prasetyoedimarsudi, Jumat 9 September 2022.
Hari Olahraga Nasional, Jokowi: Indonesia Banyak Potensi Bibit Unggul Atlet
Presiden Joko Widodo atau Jokowi meyakini, Indonesia memiliki potensi bibit unggul atlet. Hal itu terbukti dari ukiran prestasi selama kejuaraan pesta olahraga dunia di Olimpiade Tokyo.
"Indonesia berpotensi besar mendulang medali olimpiade. Kita memiliki bibit unggul di berbagai cabang olahraga. Bulu tangkis, angkat besi, panjat tebing, panahan, menembak, karate, taekwondo, balap sepeda, atletik, renang, dayung dan senam artistik, serta 2 cabang lain yang perlu dipersiapkan dengan baik yaitu pencak silat dan wushu," kata Jokowi terkait Hari Olahraga Nasional atau Haornas ke-39, Kamis (9/9/2021).
Jokowi mengaku bangga dengan sejumlah medali yang disabet para atlet Indonesia dalam kejuaraan Olimpade Tokyo. Dia berharap, hal itu bisa terus dipertahankan dan ditingkatkan.
"Pencapaian prestasi yang menginspirasi seluruh bangsa bukan hanya membuat kita semua bangga tapi juga memacu lahirnya prestasi olahraga lebih gemilang di masa yang akan datang," ujar Jokowi.
Jokowi meyakini, prestasi tidak muncul begitu saja. Prestasi dihasilkan oleh sebuah proses pembinaan dari hulu hingga hilir yang sistematis dan berkelanjutan.
Dia meminta semua pihak fokus bekerja untuk mencetak talenta hebat di bidang olahraga agar semakin banyak yang unggul berprestasi.
"Mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional, berpotensi besar mendulang medali olimpiade. Saya ajak semua pemangku kepentingan bersinergi, menciptakan industri olahraga yang semakin modern, menyelenggarakan berbagai kompetisi olahraga yamg sehat dan memacu prestasi," pungkas Jokowi.
Advertisement
9 September Diperingati sebagai Hari Olahraga Nasional, Berikut Sejarah Haornas
Tanggal 9 September diperingati sebagai Hari Olahraga Nasional atau Haornas. Haornas pada 9 September menjadi salah satu hari nasional yang selalu diperingati berdasarkan dari Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 67 Tahun 1985.
Adapun Haornas menjadi salah satu bentuk kepedulian dari pemerintah mengenai pentingnya pendidikan olahraga. Pada perayaan Haornas tahun ini, mempunyai tema “Bersama Cetak Juara” seperti dilansir dari laman Instagram resmi Kemenpora yang turut merayakan Hari Olahraga Nasional ke-39 ini.
Dilansir dari situs resmi Dispora Sumatera Utara, awal mula dari dibuatnya Hari Olahraga Nasional di Indonesia ini karena diselenggarakannya Pekan Olahraga Nasional (PON) di Kota Surakarta, Jawa Tengah pada 9 sampai 12 September 1948.
Pada 9 September 1948 tersebut lah hari pertama dari pembukaan acara PON kini ditetapkan sebagai Hari Olahraga Nasional yang diperingati setiap tahunnya.
PON sendiri dibuat karena pada saat itu para atlet-atlet Indonesia tidak dapat mengikuti kompetisi olahraga dunia Olimpiade XIV/1948 di London, Inggris karena pada saat itu Kemerdekaan serta Kedaulatan dari Indonesia belum memperoleh pengakuan dari dunia dan paspor Indonesia masih belum diakui oleh Pemerintahan Inggris.
Meskipun jika ingin tetap mengikuti olimpiade pada saat itu jika menggunakan paspor Belanda. Namun, putra dan putri Indonesia hanya ingin berpartisipasi sebagai perwakilan dari negara Indonesia.
Maka dari itu akhirnya PORI atau Persatuan Olahraga Republik Indonesia membuat kompetisi dalam negeri yang diberi nama Pekan Olahraga Nasional. Kegiatan PON menjadi bentuk nyata bahwa pemerintah pada saat itu sangat peduli dan menjadi bukti pada dunia bahwa Indonesia sanggup mengadakan acara olahraga dalam skala nasional.
Acara PON tersebut tentunya disambut oleh masyarakat Indonesia terutama oleh para atlet Indonesia yang turut mengikuti kompetisi dan bertanding dalam sembilan cabang olahraga dalam memperebutkan 108 mendali.
Reporter: Lydia Fransisca
Sumber: Merdeka.com