Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, meresmikan Kampung Susun Kunir di Jalan Kemukus, Kelurahan Pinangsia, Kecamatan Taman Sari, Jakarta Barat, Sabtu (10/9/2022).
Kampung Susun Kunir diperuntukkan bagi 33 Kepala Keluarga (KK) warga eks-Kampung Kunir yang terdampak penertiban jalan inspeksi Sungai Anak Kali Ciliwung pada 2015.
Anies berharap Kampung Susun Kunir menjadi babak baru bagi warga eks Kampung Kunir terdampak penertiban jalan era Ahok. Anies mengingatkan agar nantinya setiap pembangunan yang dilakukan pemerintah mempertimbangkan aspek kemanusiaan bagi masyarakat di lokasi.
Advertisement
“Semoga menjadi babak baru bagi warga di sini. Karena setiap pembangunan harus bisa mempertimbangkan aspek kemanusiaan bagi masyarakat di lokasi. Kita melaksanakan pembangunan sesuai prosedur dengan pembahasan yang panjang," kata Anies.
Anies menjelaskan pembangunan kampung susun ini merupakan bagian dari integrasi program Jakhabitat dan berada di kawasan Kota Tua. Selain itu, salah satu unit Kampung Susun Kunir, kata dia mempunyai spot bangunan untuk lansia dan ramah terhadap kelompok disabilitas.
"Kawasan ini unik karena berada di kawasan Kota Tua, kawasan budaya dan banyak peninggalan masa lalu di Jakarta yang menjadikan Kampung Susun Kunir memiliki keunikan tersendiri," jelas Anies.
Pilpres masih 2 tahun lagi, namun sejumlah tokoh sudah aktif berkampanye terutama melalui media sosial. Anies Baswedan ungguli Prabowo dan Ganjar Pranowo, sementara Erick Thohir dominasi perbincangan di medsos.
Community Action Plan
Adapun perencanaan penataan Kampung Susun Kunir dilakukan dengan partisipatif dan kolaboratif bersama warga melalui Community Action Plan (CAP).
Bangunan Kampung Susun Kunir terdiri dari satu blok, empat lantai, dan satu lantai semi basement, yang terdiri dari 33 unit hunian sebesar 36 meter persegi. Setiap unit hunian terdiri dari ruang keluarga, 1 kamar tidur, kamar multifungsi, kamar mandi, dapur, dan balkon.
Advertisement
Luas Lahan
Sebagai informasi, area Kampung Susun Kunir memanfaatkan lahan seluas 860 meter persegi yang merupakan bagian dari area lahan yang tercatat sebagai aset Kantor Kecamatan Taman Sari seluas 4.963 meter persegi.
Kampung Susun Kunir juga didukung sarana prasarana lingkungan yang lengkap, seperti ruang usaha warga, ruang serbaguna atau aula, pos komunitas, pos ronda, area parkir motor, ruang terbuka hijau, serta dilengkapi Galeri Kunir sebagai sarana pelestarian peninggalan cagar budaya.