Liputan6.com, Jakarta - Gempa bumi kembali terjadi di sejumlah wilayah di Tanah Air. Ada tiga lindu yang terjadi menurut catatan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) hingga pukul 20.00 WIB, pada hari ini, Selasa (13/9/2022).
Masing-masing terjadi di Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), Kabupaten Sarmi, Papua, dan Tanggamus, Provinsi Lampung.
Advertisement
Baca Juga
Saat diguncang gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 3,4, getarannya dilaporkan BMKG terasa hingga Bima dalam skala III MMI (Modified Mercalli Intensity).
Pusat gempa berada di laut di kedalaman 24 kilometer, terjadi pada Selasa pagi, pukul 06:34:47 WIB.
Sementara, lokasi gempa terletak pada titik koordinat 8,02Lintang Selatan (LS) dan 117,86 Bujur Timur (BT). Atau lebih tepat berada pada 71 km timur Laut Sumbawa.
Gempa berikutnya terjadi di Sarmi, Papua. Terjadi pada pukul 08:09:18 WIB, lindu bermagnitudo 4,5.
"Pusat gempa berada di laut 38 km timur laut Sarmi," kata BMKG di laman resminya.
BMKG juga mengungkap bahwa lokasi gempa berada di kedalaman 10 kilometer, tepatnya pada koordinat titik 1,7 LS dan 139,06 BT. Sarmi, ikut merasakan guncangannya saat gempa tersebut terjadi dalam skala II MMI.
Sedangkan gempa ketiga hari ini dilaporkan BMKG terjadi di Tanggamus, Lampung. Berkekuatan magnitudo 4,9, lindu terjadi pada pukul 18:18:04 WIB.
Tanggamus, Krui, dan Liwa ikut merasakan getarannya saat lindu masing-masing terjadi dalam skala II MMI. Ada pun gempa kali ini berpusat di laut di kedalaman 41 kilometer.
Lokasi gempa berada pada koordinat 5,7 LS dan 104,25 BT. Atau lebih tepatnya di 53 km barat daya Tanggamus.
Antisipasi Gempa Bumi
Ini yang harus dilakukan sebelum, sesaat, dan sesudah gempa bumi.
Sebelum Terjadi Gempa:
- Pastikan bahwa struktur dan letak rumah Anda dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempa, seperti longsor atau likuefaksi. Evaluasi dan renovasi ulang struktur bangunan Anda agar terhindar dari bahaya gempa bumi.
- Kenali lingkungan tempat Anda bekerja: perhatikan letak pintu, lift, serta tangga darurat. Ketahui juga di mana tempat paling aman untuk berlindung.
- Belajar melakukan P3K dan alat pemadam kebakaran.
- Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempabumi.
- Atur perabotan agar menempel kuat pada dinding untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempabumi.
- Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah. Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempabumi terjadi
- Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran.
- Selalu mematikan air, gas dan listrik apabila tidak sedang digunakan.
- Siapkan alat yang harus ada di setiap tempat: Kotak P3K, senter/lampu baterai, radio, makanan suplemen dan air.
Advertisement
Saat Terjadi Gempa
Perhatikan empat hal ini saat gempa terjadi di daerah Anda:
- Jika Anda berada dalam bangunan: lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja, cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan guncangan, lari ke luar apabila masih dapat dilakukan.
- Jika berada di luar bangunan atau area terbuka: Menghindar dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon. Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah.
- Jika Anda sedang mengendarai mobil: keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran.
- Jika Anda tinggal atau berada di pantai: jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.
- Jika Anda tinggal di daerah pegunungan: apabila terjadi gempabumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.
Setelah Terjadi Gempa
Lantas, hal apa yang harus dilakukan saat gempa tak lagi terjadi?
- Jika Anda berada di dalam bangunan, keluar dari bangunan tersebut dengan tertib. Jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa. Periksa apa ada yang terluka, lakukan P3K, telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar Anda.
- Periksa lingkungan sekitar Anda. Apabila terjadi kebakaran, apabila terjadi kebocoran gas, apabila terjadi hubungan arus pendek listrik. Periksa aliran dan pipa air, periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan.
- Jangan memasuki bangunan yang sudah terkena gempa karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.
- Jangan berjalan di daerah sekitar gempa, kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada.
- Dengarkan informasi mengenai gempa bumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan). Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.
- Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi.
- Jangan panik dan jangan lupa selalu berdoa kepada Tuhan demi keamanan dan keselamatan kita semuanya.
Advertisement