Liputan6.com, Jakarta - Wagub DKI Jakarta Riza Partia, menghadiri Seminar Umum dan Rapat Kerja Daerah Pemuda Katolik Komisariat Daerah DKI Jakarta di Perpustakaan Nasional, Jakarta Pusat, pada Minggu (25/9/2022).
Dalam sambutannya, Riza Patria menyinggung soal aksi penyampaian pendapat. Riza mengatakan bahwa rakyat di Jakarta kerap melakukan protes terhadap kebijakan pemerintah. Menanggapi hal tersebut, ia memperbolehkan aksi itu karena itu merupakan bentuk demokrasi.
"Kalau ada protes-protes ya di Jakarta juga. Boleh (protes). Ini lah demokrasi, siapun boleh, mengkritik, memprotes sejauh dilakukan secara baik dan bijak, jangan mengganggu aktivitas, jangan sampai terjadi anarkis," kata Riza dalam sambutannya.
Advertisement
Meskipun demikian, Riza kembali menegaskan bahwa aksi unjuk pendapat boleh dilakukan asal menjaga ketertiban bersama.
"Namun demikian, tetap saya tekankan boleh melakukan protes, demo, tapi tolong aksi dijaga. Jangan sampai kebebasan kita menyampaikan pendapat tapi justru mengganggu pihak lain, ketertiban warga, jangan. Dijaga ketertiban umum," kata Riza.
Kebijakan Diambil untuk Kepentingan yang Lebih Besar
Lebih lanjut, Riza menyebut bahwa kebijakan pemerintah yang diprotes ditentukan untuk kepentingan yang lebih besar.
"Pemerintah itu membuat kebijakan tapi mungkin ada yang tidak terkulasikan. (Namun), kebijakan diambil pasti untuk kepentingan yang lebih besar," jelas Riza.
Reporter:Â Lydia Fransisca
Sumber: Merdeka.com
Advertisement