Liputan6.com, Jakarta Polisi terus mengusut kasus tragedi Kanjuruhan, yang terjadi pada Sabtu 1 Oktober 2022. Dalam peristiwa tersebut, ratusan orang telah meninggal dunia dan banyak lainnya yang terluka.
Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan, dalam perkara ini sudah ratusan orang dilakukan pemeriksaan. Mereka termasuk saksi ahli, seperti pidana dan kedokteran.
"Dari hasil pemeriksaan ini, sudah dilakukan pemeriksaan ada 93 saksi. Kemudian, saksi ahli ada 11 orang, satu ahli pidana. Kemudian, delapan dari ahli kedokteran dan dua ahli dari labfor," kata Dedi kepada wartawan, Selasa (25/10/2022).
Advertisement
Polri juga telah resmi menahan enam tersangka kasus dugaan kelalaian atas insiden Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan ratusan orang. Mereka ditahan guna kepentingan pemeriksaan tambahan dalam proses penyidikan.
Baca Juga
"Penyidik memanggil 6 orang tersangka (Tragedi Kanjuruhan) dan satu orang tersangka baru hadir sore hari ini. Dan dari tim penyidik melakukan pemeriksaan tambahan terhadap keenam tersangka tersebut, masih berproses," kata Kadiv Humas Irjen Dedi Prasetyo kepada wartawan, Senin (24/10).
Adapun keenam orang tersangka kasus Kanjuruhan, adalah Akhmad Hadian Lukita, Dirut PT LIB; Abdul Haris, Ketua Panpel; Suko Sutrisno, Security Officer; Kabagops Polres Malang, Kompol Wahyu Setyo Pranoto; Danki 3 Sat Brimob Polda Jatim AKP Hasdarman; Kasat Samapta Polres Malang, AKP Bambang Sidik Achmadi.
Mereka semua ditahan di rumah tahanan (rutan) Mapolda Jawa Timur dengan statusnya sekarang telah menjadi tahanan langsung Reskrim Polda Jawa Timur.
Â
Korban Tewas Bertambah
Kabar duka kembali menyelimuti dunia sepak bola tanah air. Korban meninggal dunia akibat tragedi Kanjuruhan kembali bertambah menjadi 135 orang.
Korban terakhir Farzah Dwi Kurniawan. Farzah yang merupakan seorang mahasiswa ini meninggal usai mendapatkan perawatan medis akibat kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Sabtu (1/10) malam.
"Iya benar (bertambah menjadi 135 orang)," Kata Kapolresta Malang Kota Kombes Budi Hermanto saat dikonfirmasi, Senin (24/10).
Adapun kabar meninggalnya Farzah sebelumnya di publikasi melalui akun twitter @AremafcOfficial yang turut mengucapkan rasa duka atas kepulangan Farzah.
"turut berduka," tulis akun Arema FC.
Reporter: Nur Habibie/Merdeka.com
Â
Advertisement