Sukses

Hadiri Indo Defence, Jokowi Saksikan Demonstrasi Alutsista Dalam Negeri

Salah satu aksi yang ditampilkan di depan Presiden Jokowi di pameran Indo Defence 2022 Expo dan Forum yakni, pendaki serbu yang merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki prajurit Kopassus.

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menghadiri pameran Indo Defence 2022 Expo dan Forum di Jakarta International Expo Kemayoran Jakarta Pusat, Rabu (2/11/2022). Jokowi menyaksikan sejumlah demonstrasi produk alat utama sistem persenjataan (alutsista) dari dalam negeri yang ditampilkan oleh prajurit TNI.

Berdasarkan pantauan dari Youtube Sekretariat Presiden, Jokowi tampak didampingi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Ada pula Wakil Presiden ke-6 RI Try Sutrisno hingga Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.

Aksi demonstrasi ini dilakukan oleh prajurit Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI dibawah komando Mayjen Iwan Setiawan. Adapun unjuk kemampuan ini dalam rangka persiapan pengamanan Presidensi G20 di Bali pada 15-16 November 2022.

Salah satu aksi yang ditampilkan di depan Presiden Jokowi yakni, pendaki serbu yang merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki prajurit Kopassus. Kemudian, ditampilkan juga bagaimana prajurit TNI melakukan gerakan saat ada ancaman teroris.

Para prajurit Kopassus juga memamerkan aksi terjun bebas sebanyak dua putaran sambil membawa satwa penyerang. Terjun bebas ini merupakan salah satu kemampuan khas yang dimiliki TNI, untuk mendeteksi musuh.

Dalam kesempatan ini, Jokowi juga diminta untuk memberikan nama untuk produk alutsista karya anak bangsa. Namun, Jokowi mengatakan nama akan diberikan pada pekan depan.

"Nama akan saya berikan minggu depan, bukan hari ini," ucap Jokowi.

 

2 dari 2 halaman

Bentuk Komitmen Terbuka dengan Negara Lain

Sementara itu, Prabowo mengatakan bahwa acara ini sebagai bentuk komitmen Indonesia untuk selalu terbuka dalam hubungan eksternal dengan semua negara. Selain itu, dia menyampaikan pemerintah komitmen menjalankan diplomasi pertahanan serta meningkatkan kekuatan pertahanan dengan mengembangkan alutsista buatan dalam negeri.

"Misi pertahanan Indonesia kepada dunia serta mendorong dan memajukan industri pertahanan menuju kemandirian, pemenuhan Alpalhankam (Alat Peralatan Pertahanan dan Keamanan)," kata Prabowo saat menyampaikan sambuatan, Rabu.

"Selain itu, untuk menciptakan peluang usaha dan pertukaran teknologi antar negara," sambungnya.

Prabowo menyampaikan peserta Indo Defence tahun 2022 terdiri dari, 950 perusahaan. Sebanyak 158 perusahaan dari dalam negeri, sedangkan 747 perusahaan dari luar negeri dari 59 negara.

Sementara itu, perwakilan delegasi yang hadir dari 31 negara. Kemudian, Menteri Pertahanan dan Wakil Menteri Pertahanan dan Panglima pasukan pertahanan dari luar negeri sebanyak 21 pejabat.

Â