Liputan6.com, Jakarta Polres Tangerang Selatan bakal menambah personel yang akan menjaga ketat area panggung selama konser hari kedua NCT 127 digelar di ICE BSD.
Disebutkan, ini menyusul terjadinya dorong-dorongan penonton pada konser pertama, Jumat 4 November 2022 yang mengakibatkan 30 orang pingsan.
Advertisement
Baca Juga
Kapolres Tangsel, AKBP Sarly Sollu mengatakan, ini adalah bagian perubahan sistem keamanan pada konser kedua NCT 127, yang di pertama banyak didominasi oleh keamanan berasal dari panitia.
"Ada perubahan sistem pengamanan, akan diperbanyak personel dari Polri di daerah panggung, karena kemarin personelnya kebanyakan dari security internal," kata dia saat dikonfirmasi Liputan6.com, Sabtu (5/11/2022).
Adapun total dikerahkan pihaknya berjumlah 100 orang termasuk k9 dan tim penjinak bom. Selain itu, dari tim medis juga ditambahkan untuk mengantisipasi hal yang tak diinginkan.
"Pengamanan dan tim medis perbanyak, dan Ada jeda atau waktu untuk istirahat," jelas Sarly.
Diperbolehkan
Sebelumnya, pasca pingsannya puluhan penonton konser NCT 127 di ICE BSD, Tangerang, Jumat 4 November 2022, polisi ternyata tetap memperbolehkan konser boyband asal Korea Selatan tetap digelar di hari keduanya, Sabtu (5/11/2022).
Namun, Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Sarly Sollu mengatakan, ada sejumlah syarat yang harus dipenuhi panitia. Salah satunya, tak ada lagi hal berbau kejutan lagi selama konser kedua digelar.
Selain itu, lanjut dia, penonton diminta untuk tertib dan panggung diminta dilebarkan lagi.
"Kegiatan konser kedua tetap dilaksanakan, dengan syarat, penonton wajib tertib, jarak penonton dan panggung dilebarkan lagi," kata Sarly saat dikonfirmasi Liputan6.com.
Selain itu, terkait hal yang memicu dorongan sehingga penonton pingsan seperti melempar bola atau pernak-pernik NCT 127 dilarang untuk dilakukan kembali, demi menghindari hal serupa.
"Tidak ada lempar bola atau pernak pernik NCT," jelas Sarly.
Advertisement