Sukses

Kemenkominfo Beri Tips Personal Branding Melalui Media Sosial

Kemenkominfo bersama siberkreasi menyelenggarakan kegiatan webinar untuk kelompok masyarakat/komunitas di wilayah Sumatera di bulan November ini dengan tema “Tips: personal branding melalui sosial media”, Selasa (15/11/2022).

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kemenkominfo) berkolaborasi dengan Gerakan Nasional Literasi Digital Siberkreasi telah melakukan literasi digital kepada lebih dari 14,6 juta orang.

Dalam perjalanannya Program #MakinCakapDigital sejak pertama kali diluncurkan pada tahun 2021 yang lalu, berfokus pada peningkatan wawasan dan kecakapan digital masyarakat Indonesia yang diukur berdasarkan 4 (empat) pilar digital, yaitu Kecakapan Digital, Etika Digital, Keamanan Digital, dan Budaya Digital. 

Terakhir, Kemenkominfo bersama siberkreasi menyelenggarakan kegiatan webinar untuk kelompok masyarakat/komunitas di wilayah Sumatera dengan tema “Tips: personal branding melalui sosial media”, Selasa (15/11/2022).

Webinar tersebut dihadiri lebih dari 1.300 orang, menghadirkan Kepala Inkubator Bisnis Politeknik APP Jakarta & Praktisi Literasi Digital Fajria Fatmasari, CEO & Co-founder Paberik Soeara Rakjat Pradipta Nugrahanto, serta Chief Business Officer Paberik Soeara Rakjat Tio Prasetyo sebagai narasumber.

Dalam webinar tersebut, Fajria Fatmasari membahas mengenai tips personal branding melalui sosial media ditinjau dari perspektif kecakapan digital.

"Empat pertanyaan yang harus kita pertanyakan agar mampu memahami personal branding kita. Pertama, tanyakan kepada diri kita tipe konten apa yang akan di share kepada konsumen. Kedua, value apa yang ingin kita komunikasikan kepada konsumen. Ketiga, siapa konsumen kita dan seperti apa konsumen kita?. Terakhir, goal apa yang ingin dicapai dengan brand kita," papar Fajria Fatmasari.

Tio Prasetyo memperkaya pembahasan mengenai tips personal branding melalui sosial media ditinjau dari perspektif etis digital.

“Empat etika yang perlu dipahami dalam melakukan sosial media marketing. Pertama, kesadaran akan adanya tujuan menggunakan teknologi digital. Kedua, harus bertanggung jawab dari setiap konten yang dibuat dan diposting di sosial media. Ketiga, selalu jujur setiap membuat konten dan informasi bisnis kepada pelanggan dan calon pelanggan melalui sosial media. Terakhir, selalu berpedoman kepada asas manfaat, kemanusiaan, dan kebaikan dalam membuat konten," ujar Tio Prasetyo.

2 dari 2 halaman

Keamanan Digital

Pradipta Nugrahanto melengkapi pembahasan mengenai tips personal branding melalui sosial media ditinjau dari perspektif pilar aman digital.

“Keamanan digital adalah sebuah proses untuk memastikan penggunaan layanan digital, baik secara daring maupun luring. Dalam melakukan sosial media marketing penting untuk memiliki kompetensi keamanan digital yang mumpuni, seperti mengamankan perangkat digital, mengamankan identitas dan aset digital bisnis, serta selalu memberikan watermark di setiap konten yang kita buat dan share”, papar Pradipta Nugrahanto.