Liputan6.com, Jakarta - Seorang bocah laki-laki ditemukan dalam kondisi hidup di bawah reruntuhan bangunan di Kampung Rawa Cina, Desa Nagrak, Cianjur, Rabu siang (23/11/2022).
Saat ditemukan oleh tim gabungan pukul 10.05 WIB, kondisi tubuh bocah berusia tujuh tahun ini dilumuri debu.
Baca Juga
"Iya benar korban ditemukan masih hidup setelah tertimbun 3 hari," ujar Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo.
Advertisement
Ibrahim mengatakan, korban atas nama Rafka warga Kampung Rawa Cina, Desa Nagrak, Cianjur. Dia ditemukan oleh tim gabungan di bawah reruntuhan bangunan rumahnya akibat gempa.
"Korban langsung dilarikan ke rumah sakit untuk dilakukan penanganan medis," ucap Ibrahim.
Muslihat (37) petugas relawan mengatakan, korban terdeteksi setelah tim gabungan melihat pergerakan di balik reruntuhan.
Tim kemudian melakukan upaya pertolongan dan penyelamatan hingga akhirnya korban berhasil dievakuasi.
"Masih hidup. Waktu diangkat juga si anak itu masih bisa berkomunikasi, cuma kondisinya lemas," ucapnya.
Pencarian terus dilakukan
Menurut dia, tim saat ini sedang melakukan proses pencarian karena dikabarkan terdapat satu korban lagi yang masih tertimbun akibat gempa yang mengguncang pada Senin 21 November 2022.
"Iya dikabarkan begitu. Tim masih pencarian," pungkas Muslihat.
Advertisement