Liputan6.com, Jakarta Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Anak, Perempuan dan Pemuda Kemenko PMK Femmy Eka Kartika Putri menilai kesehatan fisik dan mental pada generasi milenial menjadi hal yang penting untuk diperhatikan.
Sebab, berdasarkan data, kesehatan mental banyak menyerang kalangan muda.
Advertisement
Baca Juga
Menurut Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018, tercatat sebanyak satu dari delapan anak (13,7 persen) mengalami gangguan jiwa. Serta 50 persen pemuda mengalami gangguan jiwa sebelum usia 14 tahun.
Sehingga, dia berharap agar para pemuda sadar untuk membangun keseimbangan antara emosi, kematangan berpikir, dan berperilaku. Mengingat para pemuda masih dalam proses tumbuh kembang dan kematangan dalam mengelola emosi, pikiran, dan perilaku.
Lebih lanjut, dia juga mengatakan pentingnya deteksi dini terhadap kesehatan mental bagi para pemuda.
Sehingga nantinya dengan mental yang sehat, rasa kepercayaan diri para pemuda akan terbangun dan menjadi produktif.
"Perlu deteksi dini untuk meminimalisasi perilai beresiko pada pemuda yang disebabkan oleh mental illnes," kata Femmy, saat paparan dalam acara press briefing, di Hotel Rayz UMM, Malang, Jawa Timur, Kamis (15/12/2022) malam.
Â
Generasi Emas
Menurut Femmy, semua ini dilakukan untuk menyongsong Indonesia Emas di tahun 2045.
"Agar terhindar dari perilaku beresiko sekaligus menjadi generasi emas dalam menyongsong Indonesia Emas," tambahnya.
Reporter: Alma Fikhasari/Merdeka.com
Advertisement