Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan bahwa Indonesia berkomitmen untuk terus memperkuat kemitraan strategis dengan Vietnam. Jokowi juga mengajak Vietnam memperkuat hubungan bilateral dan ASEAN.
Hal ini disampaikan Jokowi saat menerima kunjungan kenegaraan Presiden Republik Sosialis Vietnam Nguyễn Xuân Phúc di Istana Kepresidenan Bogor Jawa Barat, Kamis (22/12/2022). Ini merupakan kunjungan pertama Xuân Phúc ke Indonesia sejak menjadi Presiden Vietnam pada April 2021.
Advertisement
Baca Juga
"Selamat datang di Indonesia Presiden Nguyễn Xuân Phú gvbbtfc dan delegasi. Indonesia berkomitmen untuk terus memperkuat kemitraan strategis kedua negara," kata Jokowi sebagaimana disiarkan di Youtube Sekretariat Presiden, Kamis (22/12/2022).
"Selain upaya untuk memperkuat hubungan bilateral, kedua negara juga harus terus memperkuat ASEAN," sambungnya.
Dia menyampaikan bahwa Indonesia akan menjadi Ketua ASEAN tahun 2023. Jokowi pun berharap dukungan Vietnam terhadap keketuaan Indonesia di ASEAN tahun depan.
"Tahun depan Indonesia akan menjadi Ketua ASEAN. Dukungan Vietnam terhadap keketuaan Indonesia di ASEAN akan sangat dihargai," jelasnya.
Bangun Kemitraan Strategis
Jokowi lalu mempersilahkan Presiden Phuc untuk menyampaikan sambutan terbuka. Keduanya lalu menggelar pertemuan bilateral dengan didampingi delegasi dari masing-masing negara.
Pertemuan bilateral ini dilakukan secara tertutup. Namun, kedua pemimpin negara nantinya akan menggelar keterangan bersama untuk menyampaikan hasil pertemuan bilateral.
Sebagai informasi, Presiden Vietnam Nguyen Xuan Phuc melakukan kunjungan resmi ke Indonesia pada 21-23 Desember 2022. Kunjungan ini merupakan pesan penegasan kembali dari pemimpin senior Vietnam, yang menghargai hubungan dengan Indonesia.
Presiden Vietnam ingin bekerja sama dengan Indonesia untuk mempromosikan kemitraan strategis lebih dalam dan praktis di berbagai bidang, menegaskan peran mereka sebagai anggota aktif di ASEAN, dan membangun perdamaian, kerja sama, pembangunan, kemakmuran di kawasan dan dunia.
Advertisement
Kunjungan Pertama Presiden Phuc
Sebagai informasi, ini merupakan kunjungan pertama Xuân Phúc ke Indonesia sejak menjadi Presiden Vietnam pada April 2021.
Berdasarkan pantauan Liputan6.com di Youtube Sekretariat, Presiden Xuân Phúc tiba di Istana Bogor sekitar pukul 10.00 WIB. Kedatangan Presiden Vietnam diiringi arak-arakan pasukan berkuda dan marching band.
Presiden Xuân Phúc juga disambut oleh jajaran anak-anak sekolah yang memakai baju adat dan mengibarkan bendera Indonesia dan Vietnam. Saat turun dari mobil, Presiden Xuân Phúc disambut dengan tarian tradisional Indonesia.
Jokowi langsung menyambut Presiden Vietnam yang turun dari mobilnya, di halaman Istana Kepresidenan Bogor. Keduanya pun saling menjabat tangan dan Jokowi mengajak Presiden Xuân Phúc menuju halaman depan Istana Bogor.
Kemudian, acara dilanjutkan dengan upacara penyambutan kenegaraan dimana lagu kebangsaan Indonesia dan Vietnam diperdengarkan. Setelah itu, Jokowi dan Presiden Xuân Phúc saling memperkenalkan delegasi masing-masing dari kedua negara.
Selanjutnya, Jokowi mengajak Presiden Vietnam masuk ke dalam Istana Kepresidenan Bogor untuk berfoto bersama dan menandatangani buku tamu. Keduanya lalu menuju beranda Istana untuk melakukan pembicaraan atau veranda talk.
Acara dilanjutkan dengan penanaman pohon bersama, yang merupakan agenda rutin dilakukan apabila ada pemimpin negara yang datang ke Istana Bogor. Adapun pohon yang ditanam yakni, Pohon Merawan yang biasanya berada di hutan hujan tropis Indonesia.