Liputan6.com, Jakarta - Poltracking Indonesia membuat lima simulasi pertarungan pasangan calon presiden-calon wakil presiden Pilpres 2024.
Hasilnya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memenangkan empat simulasi dan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto menang dalam satu simulasi. Sementara bakal calon presiden NasDem, Anies Baswedan, tidak menang di simulasi manapun.
Baca Juga
Hal tersebut berdasarkan survei Poltracking Indonesia yang dirilis pada Kamis 22 Desember 2022.
Advertisement
Simulasi pertama, Ganjar Pranowo dipasangkan dengan Erick Thohir. Hasilnya unggul dengan angka 33,1 persen menghadapi Anies-AHY 27,5 persen, dan Prabowo-Cak Imin 25,5 persen.
Simulasi kedua, Ganjar-Ridwan Kamil mampu mendapatkan dukungan 30,5 persen. Menang dari pasangan Prabowo-Erick 28,2 persen, dan Anies-AHY 27,7 persen.
Simulasi ketiga, Ganjar yang dipasangkan dengan Sandiaga Uno unggul tipis dengan 29,8 persen suara dibandingkan Anies-Khofifah 28,5 persen. Sementara Prabowo-Cak Imin 26,3 persen.
Simulasi 4-5
Simulasi keempat, Ganjar dipasangkan dengan Airlangga Hartarto mendapatkan suara 27,7 persen. Unggul tipis menghadapi Prabowo-Khofifah dengan suara 26,6 persen. Di urutan ketiga pasangan Anies-Ahmad Heryawan dengan suara 25,1 persen.
Simulasi terakhir dimenangkan Prabowo ketika berpasangan dengan Erick Thohir memiliki suara dukungan 27,1 persen. Ganjar-Puan Maharani di urutan kedua dengan suara 26,4 persen dan Anies-Khofifah 26,2 persen.
Advertisement
Metode Survei
Poltracking Indonesia menggelar survei tatap muka pada 21-27 November 2022.
Metode pengambilan sampel menggunakan metode stratified multistage random sampling.
Survei memiliki 1220 responden dengan margin of error kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Sumber: Ahda Bayhaqi/Merdeka.com