Liputan6.com, Jakarta - Lembaga penelitian Kolaborasi Strategis (Kolasse) melakukan survei terhadap kecenderungan pilihan masyarakat Provinsi DI Yogyakarta terkait Pemilu 2024, khususnya soal sosok calon presiden.
Hasilnya, nama Ganjar Pranowo menjadi yang teratas saat responden disodorkan sepuluh nama tokoh yang telah menyatakan kesiapannya untuk maju sebagai calon presiden, atau dianggap memiliki peluang, baik yang berasal dari partai politik, kepala daerah, maupun dari kalangan militer.
"Dari sepuluh nama yang disebutkan, sebanyak 57,7% responden menjawab akan memilih Ganjar Pranowo sebagai presiden apabila pemilihan dilakukan hari ini. Disusul Prabowo Subianto dengan 14,7%, dan Anies Baswedan (7,5%). Namanama lainnya mendapat dukungan di bawah 5 persen seperti Ridwan Kamil (4,1%), Andika Perkasa (2,6%), Sandiaga Uno(1,6%), Puan Maharani(1,1%), Airlangga Hartarto(1,1%), AHY(0,7%),Cak Imin(0,7%)," tulis Kolasse dalam keterangan pers diterima, Kamis (29/12/2022).
Advertisement
Kolasse kemudian mengerucutkan tiga nama teratas untuk kembali dipilih oleh responden. Hasilnya, suara responden yang memilih Ganjar Pranowo melejit ke angka 60,9%, Prabowo 22,5%, dan Anies Baswedan 10,8%. Namun demikian, sebanyak 4,8% responden belum bisa memutuskan dan 1% sisanya menolak untuk menjawab.
"Kami kembali bertanya, apakah responden sudah mantap dengan pilihan yang disampaikan terhadap ketiga calon tersebut. Jawabannya, 75,8% mengaku sudah mantap dan 24,2% sisanya menjawab masih mungkin berubah," jelas Kolasse.
Terakhir, Kolasse membuat tiga bentuk simulasi dengan mengerucutkan dua nama saja. Hasilnya, pada simulasi pertama Ganjar unggul jika diadu Anies. Begitu pun saat diadu dengan Prabowo, Ganjar juga masih lebih unggul
"Simulasi pertama, persentase suara responden 77,8% berbanding 16,3% dengan 5,4% mengaku belum memutuskan dan 0,5% menolak menjawab. Simulasi kedua 71,2% berbanding 22,7% dengan 4,9% belum memutuskan dan 1,2% menolak menjawab," jelas Kolasse.
Pada simulasi ketiga, Prabowo diadu dengan Anies, hasilnya 51,5% responden memilih Prabowo dan 32,5% memilih Anies. Sedangkan 11,4% responden mengaku belum bisa memutuskan dan 4,6% sisanya menolak untuk menjawab.
Pilihan Parpol
Selain sosok calon presiden, Kolasse juga merilis survei kencenderungan responden terhadap pilihan partai politik di DI Yogyakarta. Hasilnya, PDI Perjuangan unggul dengan suara 28,5%, disusul PPP 9,4% dan PKB 6,7%.
"Pada urutan berikutnya, ada Golkar (6,0%), Gerindra (5,9%), dan Perindo (5,5%). Adapun untuk partai-partai lainnya mendapat dukunga dibawah 5%, seperti PAN (4,9%), Demokrat (4,7%), NasDem (3,8%), PKS (2,8%), PBB (1%), PSI (0,2%), partai lainnya 0,3%, dan 20,3% mengaku tidak tahu atau tidak menjawab," jelas Kolasse.
Menurut survei, pertimbangan responden memilih partai adalah kesamaan ideologi/keyakinan politik dengan nilai 25,9%. Kemudian, mengikuti pilihan lingkungan sekitar (19,8%), dan tradisi/pilihan keluarga/turun menurun (14,2%).
Advertisement
Metode Survei
Diketahui, survei ini berisi total 484 responden yang terbagi atas kelompok usia 17-25 tahun (gen z), usia 26-41 tahun (gen y), dan usia 42-57 tahun (gen x) dengan penentuan proporsionalitas responden berdasarkan data Badan Pusat Statistik Di Yogyakarta tahun 2020.
Metode digunakan dalam survei ini adalah multistage random sampling, pada periode survei 8-18 Desember 2022. Survei memiliki margin of error ± 4,45 persen dan tingkat kepercayaan 95%.
Sebagai informasi, Kolasse merupakan lembaga penelitian dalam bidang sosial, politik, ekonomi, dan budaya yang berdiri pada tahun 2022. Bidang yang menjadi fokus penelitian Kolasse adalah transformasi, inovasi, dan pengembangan masyarakat.