Liputan6.com, Jakarta Kantor Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta mencatat, lebih dari 800 ribu WNA mendarat di Soetta sepanjang tahun 2022.
Angka ini melonjak drastis dibanding tahun 2021 yang hanya menyentuh angka 218 ribu WNA. Pasalnya, pada tahun itu terjadi pembatasan kunjungan lantaran lonjakan Pandemi Covid-19.
Advertisement
Baca Juga
"Ada lonjakan jumlah kedatangan WNA di bulan Mei 2022, dan puncaknya terjadi di bulan Agustus sebanyak 138.604 WNA. Bila ditotal, ada sekitar 836 ribu WNA yang berkunjung ke Indonesia melalui Bandara Soetta," ujar Kepala Kantor Imigrasi Soekarno-Hatta Muhammad Tito Andrianto, Kamis (29/12/2022).
Lonjakan kedatangan WNA di tahun 2022 ini disebabkan beberapa faktor, diantaranya adalah ditetapkannya bebas visa kunjungan khusus wisata untuk 9 negara di Asia Tenggara. Serta pemberlakuan visa on arrival (VOA) khusus wisata bagi 43 negara.
Selain itu, kasus Covid-19 yang semakin reda juga membuat lebih banyak WNA yang tiba di Indonesia.
"Ada beberapa faktor pemicu, salah satunya karena adanya surat edaran bebas visa dan juga pemberlakuan VOA tanggal 5 April 2022 lalu," lanjutnya.
Â
WNI Ke Luar Negeri Meningkat
Selain jumlah kedatangan WNA yang meningkat, jumlah WNI yang bertolak ke luar negeri juga melonjak cukup signifikan. Berdasarkan data hingga 27 Desember 2022 ini, kurang lebih sebanyak 2.476.181 WNI bertolak dari Bandara Soekarno-Hatta.
"Untuk keberangkatan WNI terjadi lonjakan sejak bulan Maret, dan pada September merupakan puncak keberangkatan WNA via Soetta sebanyak 329.994 penumpang," jelas Tito.
Kelonggaran aturan perjalanan luar negeri yang diberikan oleh Satgas Covid-19 menjadi salah satu pemicu banyaknya masyarakat yang bertolak ke luar negeri. Selain itu, banyak negara yang kembali membuka pintu kedatangan setelah pandemi Covid-19 Reda.
Advertisement