Liputan6.com, Jakarta - Ada kabar baik untuk para orang tua di Indonesia. Pemerintah akhirnya memastikan vaksin Covid-19 untuk anak usia 6 bulan ke atas tidak berbayar alias gratis.
"Anggarannya cukup kok. Bisa untuk melakukan vaksinasi pada anak secara gratis," ucap Menteri Kesehatan atau Menkes Budi Gunadi Sadikin.
Advertisement
Baca Juga
"Nanti, akan segera kita proses tentang vaksinasi anak secara gratis," imbuh Menkes Budi dalam Konferensi Pers: Kinerja 2022 dan Program Kerja 2023 Kementerian Kesehatan RI, Kamis 5 Januari 2023.
Sebelumnya, Badan Pengawas Obat dan Makanan atau BPOM bersama Indonesia Technical Advisory Group on Immunization atau ITAGI sudah mengeluarkan lampu hijau penggunaan vaksin Pfizer untuk anak di atas 6 bulan. Hal ini disampaikan BPOM pada 27 Desember 2022.
Saat ini, memang baru Pfizer-BioNTech yang dapat izin darurat untuk balita. Jika nanti ada opsi vaksin COVID-19 lain untuk anak di atas enam bulan, Kemenkes juga bisa menyiapkannya.
"Sekarang adanya Pfizer tapi nanti kalau ada yang lain akan kita berikan," Budi Gunadi Sadikin menjelaskan.
Adapun BPOM telah menerbitkan Emergency Use Authorization atau Penggunaan Darurat untuk Vaksin Comirnaty Children usia 5-11 tahun pada 29 November 2022. Sementara untuk usia 6 bulan hingga 4 tahun diterbitkan pada 11 Desember 2022.
Bagaimana pemberian dosis Vaksin Covid-19, dari bayi 6 bulan hingga anak usia 11 tahun? Apa saja efek samping Vaksin Covid-19 untuk bayi 6 bulan dan balita hingga anak usia 11 tahun? Simak selengkapnya dalam rangkaian Infografis berikut ini:
Infografis Siap-Siap Pemberian Vaksin Covid-19 untuk Balita
Advertisement
Infografis Dosis Vaksin Covid-19, dari Bayi 6 Bulan hingga Anak Usia 11 Tahun
Infografis Efek Samping Vaksin Covid-19 untuk Bayi 6 Bulan hingga Anak Usia 11 Tahun
Advertisement