Liputan6.com, Jakarta - Seorang ayah bernama Yudi Wibowo tega menyandera anaknya menggunakan senjata tajam, saat warga mendatangi rumahnya di Jalan H Dimun, Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Cilodong, Kota Depok. Diduga Yudi mengalami depresi karena ditinggal cerai istrinya.
Ketua RW 24, Sukartono mengatakan, sekitar pukul 19.30 WIB malam kemarin warga di sekitar diancam Yudi menggunakan senapan angin. Mendapatkan ancaman tersebut warga sekitar berusaha mengamankan Yudi.
Baca Juga
“Saat warga datang dia berusaha kabur membawa anaknya ke dalam rumah,” ujar Sukartono kepada Liputan6.com, Rabu (11/1/2023).
Advertisement
Sukartono menjelaskan, anaknya jadikan sandera dibawah ancaman senjata tajam berupa sangkur. Anak perempuannya sempat menangis selama disandera dan sangkur diletakkan diatas kepala anaknya.
“Jadi dia mengancam akan menusuk sangkur itu, dia todongkan diatas kepala anaknya yang perempuan,” jelas Sukartono.
Melihat ancaman tersebut warga berusaha menghubungi Polres Metro Depok. Tidak lama kemudian anggota kepolisian dan Brimob berpakaian lengkap datang.
“Kayaknya tersangka ini stres karena ditinggal cerai istrinya,” tegas Sukartono.
Proses negosiasi pihak kepolisian dengan Yudi berjalan hingga menjelang subuh. Akhirnya pihak kepolisian dapat mengamankan Yudi dan anaknya dibawa ke Polres Metro Depok.
“Sudah dibawa dan anaknya dalam perlindungan polisi juga,” pungkas Sukartono.