Sukses

Top 3 News: Seloroh Megawati pada Jokowi di HUT ke-50 PDIP

Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri menyebut bahwa tanpa PDIP, maka Jokowi akan sangat kasihan sebab tidak bisa maju Pilpres.

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo atau Jokowi hadir dalam acara puncak peringatan HUT ke-50 PDIP yang digelar di JIExpo Kemayoran, Selasa, 10 Januari 2023 kemarin.

Seperti diketahui, Jokowi merupakan salah satu kader PDIP yang diusung menjadi Presiden oleh partai besutan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dalam Rakernas III PDIP yang digelar di Bali, Jumat, 23 Februari 2018 lalu.

Dalam perhelatan HUT PDIP tersebut banyak hal menarik yang menyita perhatian publik Tanah Air. Salah satunya dalam pidato politik Megawati. Dia mengatakan Jokowi tidak akan bisa menjadi presiden seperti sekarang ini jika tanpa PDIP.

Berita terpopuler kedua di top 3 news lainnya masih terkait peringatan HUT ke-50 PDIP. Diketahui, dalam beberapa waktu belakangan ini, nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo santer mencuat untuk dicalonkan sebagai presiden untuk periode 2024 mendatang.

Dan saat menyampaikan pidato politiknya, Megawati menyebut bahwa capres 2024 nanti datang dari kader PDIP sendiri. Lantas, seperti apa respons Ganjar Pranowo mendengar hal tersebut?

Mengenai pernyataan Ketua Umum PDIP tersebut, Ganjar menyatakan bahwa urusan Pilpres sepenuhnya ada di tangan Megawati. Lebih lanjut Ganjar meminta semua pihak bersabar sampai Megawati mengumumkan capres yang akan diusung PDIP di Pemilu 2024 mendatang.

Sementara itu, Megawati memastikan hanya dirinyalah yang berhak memberi tiket pengusungan calon presiden PDIP untuk 2024. 

Berikut deretan berita terpopuler di kanal News Liputan6.com sepanjang Selasa, 10 Januari 2023:

2 dari 4 halaman

1. Megawati: Pak Jokowi Kalau Tak Ada PDIP Kasihan Deh

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyebut Presiden Joko Widodo atau Jokowi bisa menduduki kursi RI 1 karena dukungan PDIP.

Mulanya, Megawati menyinggung Jokowi yang tidak memberinya bintang jasa terkait pemberantasan stunting yang dilakukan Megawati dan PDIP.

"PDIP juga berantas stunting loh, Mbok saya dikasih bintang mbok yo. Pak Jokowi ngono yo. Mentang-mentang," kata Megawati dalam pidato politiknya di HUT ke-50 PDIP, Selasa (10/1/2023).

Mega menyebut tanpa PDIP, maka Jokowi akan sangat kasihan sebab tidak bisa maju Pilpres. "Padahal, Pak Jokowi kalau enggak ada PDIP juga, aduh kasian deh," kata dia.

Sebelumnya, Megawati mengawali pidato politiknya dengan meminta seluruh kader PDIP berdiri. "Bagi yang merasa PDIP berdiri," kata Megawati di Puncak Perayaan HUT PDIP.

Seluruh kader, termasuk Presiden Joko Widodo ikut berdiri. Megawati meminta berdiri untuk melakukan salam pancasila bersama.

"Yang tamu tidak usah berdiri, tapi yang sudah bounding ya berdiri,” ujar Megawati.

 

Selengkapnya...

3 dari 4 halaman

2. Senyum dan Tepuk Tangan Ganjar Saat Jokowi Sebut Capres PDIP dari Kader Sendiri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyampaikan rasa senangnya sebab Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyebutkan kisi-kisi bahwa calon presiden (Capres) yang akan diusung PDI Perjuangan adalah kader partai sendiri.

"Ibu Ketua Umum menyampaikan calonnya dari kader sendiri," kata Jokowi pada perayaan HUT ke-50 PDIP di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Selasa (10/1/2023).

Tepuk tangan lantas bergemuruh usai pernyataan Jokowi tersebut. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang duduk dua baris di belakang kursi Jokowi dan Megawati juga nampak tersenyum dan  ikut bertepuk tangan.

Tak hanya itu, Megawati yang mendengarkan pidato Jokowi juga nampak tersenyum dan menutup mulutnya dengan satu tangan.

Menurut Jokowi, Megawati sangat hati-hati dan tak pernah terburu-buru dalam memutuskan sesuatu, termasuk soal capres.

"Dan yang saya senang Bu mega dalam memutuskan snagat hati-hati, betul-betul tenang dan tidak grusa grusu seperi lainnya.Didesa& tidak goyah meski nama sudah di kantong bu mega," pungkas Jokowi.

 

Selengkapnya...

4 dari 4 halaman

3. Respons Ganjar Pranowo soal Kode Megawati Capres dari Kader PDIP

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri melempar kode bahwa calon presiden (capres) yang akan diusung PDIP untuk Pilpres 2024 mendatang berasal dari kader internal partai. 

Menanggapi hal itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyatakan bahwa urusan Pilpres sepenuhnya ada di tangan Megawati. Ganjar diketahui sebagai salah satu figur yang masuk dalam bursa Pilpres 2024.

"Ya kan Bu Mega udah jelas itu. Ya kayak gitu," ujar Ganjar di JIExpo Kemayoran, Selasa (10/1/2023).

Untuk itu, Ganjar meminta kepada semua pihak bersabar terkait pengumuman nama capres PDIP. “Ya Bu Mega sudah nyampaikan kan? Sabar!” ucapnya.  

Sebelumnya, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memastikan tidak akan ada pengumuman soal nama calon presiden yang bakal diusung partainya saat perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-50 PDIP. Menurut dia, apa yang menyangkut soal pencalonan presiden adalah hak prerogatifnya.

"Orang ngono saiki nungguin? (orang sekarang itu menunggu) Tidak ada! urusan gue! gile enak aja," kata Megawati saat HUT ke-50 PDIP, seperti dikutip dari siaran daring, Selasa (10/1/2023).

Namun, Megawati tidak menampik, banyaknya awak media yang hadir di acara HUT PDIP semata menunggu nama itu diumumkan pada hari ini. Bahkan dia menyebut, pengumuman nama capres yang akan diusung bisa menjadi ajang taruhan.

 

 

Selengkapnya...