Sukses

Penderita Tumor di Sekitar THT Meningkat

<I>Jumlah penderita penyakit di sekitar THT di Indonesia semakin meningkat dalam lima tahun terakhir. Hal itu lantaran sebagian besar pasien terlambat ke dokter.</I>

Liputan6.com, Jakarta: Penyakit di sekitar telinga, hidung dan tenggorokan (THT) biasanya disebabkan oleh infeksi kuman. Namun banyak pula yang diakibatkan kelainan perkembangan sel tubuh, yang belakangan berubah yang kemudian menjadi tumor atau kanker. Ironisnya, sebagian besar pasien masih menganggap remeh gejala awal penyakit yang semakin meningkat di Indonesia sejak lima tahun terakhir. Alhasil, saat ketika memeriksakan diri ke dokter, barulah diketahui bahwa penyakitnya sudah memasuki stadium lanjut.

Menurut Profesor Hartono Abdoerrahman, dari sejumlah kasus penyakit THT yang didiagnosa, dideteksi frekuensi kasus tumor menduduki peringkat paling tinggi di sekitar saluran pernafasan bagian dalam, hidung, sinus, dan pita suara. Bahkan, akhir-akhir ini ditemukan pada sejumlah kasus, ada penderita yang terinfeksi virus epstein-barr. Diduga, virus ini menyebar di kalangan masyarakat yang gemar mengkonsumsi ikan asin, seperti yang terjadi di Mongolia.

Hingga saat ini, tingkat kesembuhan penderita tumor di sekitar THT di Indonesia baru mencapai maksimal 70 persen. Diharapkan, persentase ini dapat meningkat bila masyarakat memiliki kesadaran untuk memeriksakan penyakitnya lebih dini.(BMI/Chadijah Mastura dan Prihandojo)
    Video Terkini