Liputan6.com, Jakarta - Ketua Harian DPP Partai Gerindra Dasco menjelaskan alasan pertemuan Ketua Umum (Ketum) Prabowo Subianto dengan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, beberapa waktu lalu.
Menurut Dasco, pertemuan itu adalah silaturahmi biasa. “Itu agenda yang sudah lama, yaitu ke Solo itu dalam rangka membagi-bagikan kendaraan bermotor pada Babinsa dan sebagai kepala daerah tentunya silaturahmi dengan Pak Prabowo itu adalah hal yang lumrah,” kata Dasco pada wartawan, Jumat (27/1/2023).
Baca Juga
Oleh karena itu, Dasco meminta silahturahmi tersebut tidak dikaitkan dengan unsur politik atau Pemilu 2024.
Advertisement
"Saya pikir ajang silaturahmi itu jangan dikait-kaitkan dengan manuver-manuver politik apapun. Karena itu hal yang biasa, silaturahmi, di kita sebagai bangsa Indonesia," kata dia.
Wakil Ketua DPR itu menjelaskan, pertemuan dengan Gibran adalah hal wajar atau biasa saja, sebab Gerindra adalah partai yang mengusung Gibran di pemilihan Wali Kota Solo.
"Silahturahmi dengan kepala daerah adalah hal yang lumrah dan khusus mengenai Mas Gibran sebagai partai pengusung pada saat Pilwalkot Solo, tentunya Pak Prabowo memberikan semangat dan dukungan kepada Mas Gibran, untuk terus berkiprah di kancah perpolitikan di Indonesia," pungkas Dasco.
Prabowo Serah Terima Alat Penunjang Dinas Babinsa Koramil Solo
Diketahui, Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto serah terimakan alat penunjang dinas, seperti motor dan alat komunikasi bagi bintara pembina desa (Babinsa) di Komando Rayon Militer (Koramil) Serengan 03 Solo.
Dalam seremoni serah terima tersebut, Prabowo didampingi oleh putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) yakni Gibran Rakabuming Raka yang menjabat sebagai Wali Kota Solo.
"Seluruh bintara pembina desa (Babinsa) Indonesia akan kita bekali dengan kendaraan motor dan alat komunikasi yang baru," kata Prabowo dalam kunjungannya ke Komando Rayon Militer (Koramil) Serengan 03 Solo, seperti dikutip dari siaran pers, Selasa 24 Januari 2023.
Prabowo mengatakan, komando teritorial adalah tulang punggung pertahanan. Oleh karena itu, pemerintah di bawah Presiden Jokowi mengarahkan dirinya selaku Menhan untuk memberdayakan seluruh Komando Teritorial di Indonesia.
Advertisement